Jokowi Getol Bangun Infrastruktur, Efeknya Baru Terasa 5 Tahun Lagi

Rosseno Aji Nugroho, CNBC Indonesia
07 February 2024 17:35
Keterangan Pers Presiden Jokowi, Kabupaten Batubara, 7 Februari 2024
Foto: Keterangan Pers Presiden Jokowi, Kabupaten Batubara, 7 Februari 2024

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menyatakan pembangunan infrastruktur merupakan investasi jangka panjang. Dampak pembangunan infrastruktur diperkirakan baru akan terasa dalam 5 sampai 7 tahun mendatang.

"Estimasinya dalam 5 sampai 7 tahun akan bisa dinikmati prosesnya," kata Asisten Deputi Percepatan dan Pemanfaatan Pembangunan Kemenko Perekonomian Suroto di kantornya, Jakarta, Rabu (7/2/2024).

Suroto mengatakan estimasi tersebut didasarkan pada hasil Studi Dampak Model Makro-Ekonomi atas Proyek Strategis Nasional. Studi ini dilakukan oleh Kemitraan Indonesia-Australia Infrastruktur (KIAT) bersama dengan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

Kajian itu menyimpulkan investasi untuk pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) di berbagai sektor memiliki dampak multiplier terhadap pengembangan wilayah, khususnya pada output perekonomian daerah, nilai tambah industry, pendapatan tenaga kerja, dan penciptaan kesempatan kerja.

Dampak positif terhadap ekonomi itu diperkirakan akan terjadi dalam waktu 5 sampai 7 tahun lagi. "Dengan estimasi waktu 5 sampai 7 tahun untuk multiplier effect dapat dirasakan manfaatnya sepenuhnya," dikutip dari kajian tersebut.

Selain itu, kajian juga menyimpulkan bahwa pembangunan PSN yang tersebar di wilayah Indonesia sebagai upaya peningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur secara tidak langsung dapat mengurangi kesenjangan pertumbuhan pendapatan per kapita dan kesejahteraan antar daerah secara jangka panjang.

Sebagaimana diketahui era Presiden Jokowi dikenal dengan pembangunan infrastruktur. Data Kemenko Perekonomian menyebutkan bahwa sejak 2016-2023, pemerintah Jokowi sudah membangun 190 infrastruktur melalui program PSN. Ratusan PSN tersebut terdiri dari berbagai sektor seperti jalan tol, bendungan hingga pelabuhan. Angka seluruh infrastruktur itu diperkirakan mencapai Rp 1.15 triliun.


(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pemerintah Ungkap PSN Jadi Langkah Atasi Krisis Infrastruktur

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular