Foto Internasional

Irak Porak-poranda Setelah Serangan Udara AS

Reuters, AP, CNBC Indonesia
Minggu, 04/02/2024 12:15 WIB

Amerika Serikat menggempur lewat udara 85 titik di tujuh lokasi di Suriah dan Irak di wilayah yang didukung militan Iran.

1/5 Amerika Serikat menggempur lewat udara 85 titik di tujuh lokasi di Suriah dan Irak di wilayah yang didukung militan Iran pada Jumat (2/2) waktu setempat. (REUTERS/STRINGER)

Selongsong peluru tergeletak di lokasi serangan udara Amerika Serikat di al-Qaim, Irak pada Sabtu pagi (3/2/2024) waktu setempat. Amerika Serikat menggempur lewat udara 85 titik di tujuh lokasi di Suriah dan Irak di wilayah yang didukung militan Iran. (REUTERS/STRINGER)

2/5 Amerika Serikat menggempur lewat udara 85 titik di tujuh lokasi di Suriah dan Irak di wilayah yang didukung militan Iran pada Jumat (2/2) waktu setempat. (REUTERS/STRINGER)

Serangan ini juga ditengarai bakal menjadi awal dari serangkaian serangan Amerika berskala lebih besar terhadap milisi dukungan Iran yang sebelumnya menyerang pasukan AS di Timur Tengah. (REUTERS/STRINGER)

3/5 Amerika Serikat menggempur lewat udara 85 titik di tujuh lokasi di Suriah dan Irak di wilayah yang didukung militan Iran pada Jumat (2/2) waktu setempat. (REUTERS/STRINGER)

Sebelumnya serangan militan yang didukung Iran menewaskan tiga anggota militer AS dan 40 orang lainnya luka-luka di Yordania. (REUTERS/STRINGER)

4/5 Amerika Serikat menggempur lewat udara 85 titik di tujuh lokasi di Suriah dan Irak di wilayah yang didukung militan Iran pada Jumat (2/2) waktu setempat. (REUTERS/STRINGER)

Serangan pada hari Jumat ini jauh lebih besar dibandingkan serangan sebelumnya terhadap milisi yang didukung Iran selama beberapa minggu terakhir. Sebelumnya serangan AS juga lebih fokus pada penyimpanan senjata atau fasilitas pelatihan. (REUTERS/STRINGER)

5/5 Amerika Serikat menggempur lewat udara 85 titik di tujuh lokasi di Suriah dan Irak di wilayah yang didukung militan Iran pada Jumat (2/2) waktu setempat. (REUTERS/STRINGER)

Komando Pusat AS mengkonfirmasi dalam sebuah pernyataan bahwa serangan udara dilakukan di Irak dan Suriah terhadap Pasukan Quds Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran dan kelompok milisi yang berafiliasi. (AP Photo/Khalid Mohammed)