Ini Pesan Ahok ke Ganjar Usai Mundur dari Komut Pertamina

Redaksi, CNBC Indonesia
03 February 2024 15:45
Basuki Tjahaja Purnama mengundurkan diri sebagai Komisaris Utama PT Pertamina. (Instagram @basukibtp)
Foto: Basuki Tjahaja Purnama mengundurkan diri sebagai Komisaris Utama PT Pertamina. (Instagram @basukibtp)

Jakarta, CNBC Indonesia - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok resmi mundur dari jabatannya sebagai Komisaris PT Pertamina (Persero) pada Jumat (2/2) kemarin. Langkah itu sebagai upaya penegasan dirinya ikut mengkampanyekan pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Ganjar pun megucapkan terima kasih atas keputusan Ahok. Ia menceritakan obrolannya dengan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut usai melepas jabatan di perusahaan pelat merah.

"Saya langsung WA dia 'Hok lu dah mundur?', 'Udah udah, sekarang', gitu katanya. 'Baik. Besok ikut ke GBK' gitu," kata Ganjar yang menirukan obrolannya dengan Ahok, dikutip dari detikcom, Sabtu (4/2/2024).

Ganjar menyampaikan pesan khusus dari Ahok dalam obrolan tersebut. Menurut dia, Ahok merasa mungkin ini adalah kesempatan terakhirnya berkontribusi kepada bangsa.

"'Lu udah siap ya kampanye bawa saya?' 'Udah. Ini kesempatan kita, Jar. Jangan-jangan kita bisa berkontribusi pada bangsa dan negara dengan usia-usia kita, ini kesempatan terakhir.' Kata dia gitu.," Ganjar menceritakan.

Selain Ahok, Ganjar mengatakan ada banyak yang menanggalkan jabatan mereka demi mendukung Ganjar-Mahfud. Misalnya Komisaris Utama PT PP Andi Gani.

"Ini yang pertama dulu mundur (tunjuk Andi Gani) Komut BUMN? PP. Ini lebih duluan mundur dan dia langsung nyiapin dan menggerakkan kawan-kawan buruh untuk mendukung Ganjar-Mahfud. Jadi sesuatu yang semuanya clear karena kita pernah berdiskusi dan kita punya satu visi," Ganjar bercerita.

Menurut Ganjar, bisa jadi nantinya akan lebih banyak pejabat yang ikut mundur agar bisa leluasa mendukung capres-cawapres dalam kontestasi Pemilu 2024.

"Ini soal integritas, soal etika, agar tidak terjadi conflict of interest atau mungkin juga penyalahgunaan kewenangan," ujar Ganjar.


(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Militer AS Diserang Hingga Adu Elektabilitas Paslon

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular