Mahfud Mau Mundur, Ma'ruf Amin Ungkap Jokowi Bisa Lakukan Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengungkapkan niatnya untuk mundur dari Kabinet Presiden Joko Widodo. Mahfud ingin fokus maju sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) dari Ganjar Pranowo.

Wakil Presiden Ma'ruf Amin pun angkat bicara. Menurut Ma'ruf, ada dua opsi yang bisa dilakukan Jokowi apabila Mahfud mundur dari kabinet.

Baca: Nama Mahfud MD Lenyap di X/Twitter, Tim Ganjar Desak Elon Musk

Opsinya adalah Jokowi bisa menunjuk seseorang sebagai Menko Polhukam definitif atau pejabat sementara.

Foto: CNBC Indonesia Mahfud MD Siap Mundur, Ini Kata Jokowi

"Nanti Presiden akan mempertimbangkan apa memang perlu Menko baru atau sementara dijabat oleh sampai akhir, itu nanti hak prerogatif Presiden," kata Ma'ruf ketika kunjungan kerja RS KRMT Wongsonegoro, Semarang, Jawa Tengah yang disiarkan di laman YouTube Wakil Presiden RI, Jumat (26/1/2024).

Baca: Nusron Hormati Mahfud yang Mau Mundur dari Kabinet Jokowi

Ma'ruf menambahkan masalah Mahfud ingin mundur dari kabinet merupakan haknya. Dia pun berharap hal ini tidak menganggu kinerja Kabinet Indonesia Maju (KIM) di sisa waktu pemerintahan.

"Ya saya harap tidak terjadi gangguan. Pertama kan itu memang hak seorang menteri mundur, tentu pasti akan dijabat atau ditunjuk menteri yang definitif yang tahu persis persoalan yang berkait dengan Polhukam. Karena itu saya kira tidak akan terlalu mengganggu lah," terang dia.

(wur/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Penjelasan Lengkap Mahfud MD Kapan Mau Mundur dari Kabinet Jokowi