
Video: Ahli Sebut Debat Cawapres Tak Tuntas Bahas Soal Energi & Pangan
Jakarta, CNBC Indonesia- Debat calon wakil presiden (cawapres) kedua yang berlangsung pada Minggu (21/1/2024) terkait isu pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa dinilai belum membahas isu strategis dan mendesak, salah satunya upaya mencapai target transisi energi 23% di tahun 2025.
Direktur Eksekutif Energy Watch, Daymas Arangga Radiandra mengatakan persoalan transisi energi merupakan persoalan penting yang seharusnya jadi perhatian paslon di Pilpres 2024.
Diperlukan strategi mencapai transisi EBT di saat PLN terbebani oversupply listrik hingga 40% yakni 6 Giga Watt. Hal ini terkait dengan proses transisi energi yang tidak mengganggu ketahanan energi nasional termasuk mendorong peluang desentralisasi energi di pedesaan.
Di sisi lain, Ketua Umum Pengurus Pusat Perhimpunan Ekonomi Pertanian Indonesia (Perhepi), Bustanul Arifin memandang pembahasan sektor pangan dalam debat Cawapres keempat. Hal ini terkait persoalan pangan RI baik terkait El Nino dan terkait Precision agriculture (PA) mengenai adopsi teknologi.
Seperti apa perhatian sektor energi dan pangan yang harus menjadi fokus paslon di Pilpres 2024? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Ketua Umum Pengurus Pusat Perhimpunan Ekonomi Pertanian Indonesia (Perhepi), Bustanul Arifin dengan Direktur Eksekutif Energy Watch, Daymas Arangga Radiandra dalam Squawk Box,CNBCIndonesia (Senin, 22/01/2024)

-
1.
-
2.
-
3.