
Potret Proyek IKN Serap Tenaga Kerja 6.700 Orang, SMK pun Bisa
Kementerian Tenaga Kerja dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat sebanyak 6.700 tenaga kerja terlibat pengerjaan sejumlah proyek pembangunan infrastruktur IKN.

Kepadatan kendaraan proyek di pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Sejumlah pembangunan infrastruktur ibu kota negara (IKN) Nusantara menyerap sebanyak 6.700 tenaga kerja. Pembangunan saat ini sedang berjalan di sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Kementerian Tenaga Kerja dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat sebanyak 6.700 tenaga kerja terlibat pengerjaan sejumlah proyek pembangunan infrastruktur IKN Indonesia baru yang saat ini tengah berjalan. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Dari 6.700 tenaga kerja yang terserap tersebut 1.800 di antaranya merupakan tenaga kerja lokal masyarakat Kalimantan Timur dan 4.900 pekerja berasal dari luar daerah Provinsi Kalimantan Timur. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Kedua dari kiri, Ikhsan (19) Lulusan SMK Negeri 1 Sepaku di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara , khususnya jurusan alat berat. ”Tidak ada yang tahu kalau lulusan alat berat dari SMK Negeri 1 Sepaku rata-rata bekerja jadi operator alat berat di proyek IKN,” singkatnya saat berbincang. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Penyiapan SDM (sumber daya manusia) terus dilakukan, sebab perusahaan atau kontraktor pelaksana yang terlibat dalam proyek pembangunan infrastruktur IKN mencari tenaga kerja yang telah memiliki sertifikat keterampilan. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Hasan (47) bekerja sebagai driver truk ”Teman-teman pengerjaan proyek pembangunan IKN Indonesia baru ada yang mulai dilaksanakan pada Mei dan Juni tahun ini juga mas, sehingga serapan tenaga kerja diperkirakan juga akan bertambah,” terang Hasan saat berbincang santai dengan CNBC Indonesia. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Mengutip Kementerian PUPR menyangkut tenaga kerja lokal yang terserap dalam proyek pembangunan IKN, itu sebagai jawaban atas informasi bahwa tenaga kerja tidak terserap dalam proyek pembangunan IKN Indonesia baru. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Sejumlah proyek pembangunan IKN sudah ada yang dikerjakan sejak September 2022, serta ada pengerjaan yang dimulai pada Januari 2023, kemudian bakal dilanjutkan pada 2024 dan akan semakin padat. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)