Ditjen KA Kirim Tim Evakuasi Kecelakaan 2 Kereta di Bandung
Jakarta, CNBC Indonesia - Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan menegaskan bahwa pihaknya telah mengirim tim evakuasi teknis untuk mengamankan lokasi kejadian. Hal ini diungkapkan oleh Direktur Jenderal Perkeretaapian Risal Wasal pernyataan resminya.
"DJKA turut prihatin dan berduka atas korban terdampak akibat insiden di Kecamatan Cikuya, Cicalengka, Bandung, pada lintas Cicalengka-Haurpugur KM 181+700 tanggal 5 Januari 2024 pukul 06.03 WIB," kata Risal, Jumat (5/12/2023).
Adapun, PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah terjun di lapangan untuk evakuasi korban dan gerbong yang terimbas kecelakaan Kereta Api (KA) pada pagi ini.
Kecelakaan terjadi antara KA Turangga relasi Surabaya Gubeng - Bandung dan Commuterline Bandung Raya masih berlangsung hingga pagi ini. Kecelakaan dua kereta ini terjadi di km 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur - Stasiun Cicalengka pada Jumat (5/1) pukul 06.03 WIB. Commuterline Bandung Raya berangkat ke arah Cicalengka. Sementara itu, kereta jarak jauh dari Surabaya mengarah ke stasiun Bandung.
"Jalur rel antara Haurpugur - Cicalengka untuk sementara tidak dapat dilalui akibat kecelakaan tersebut. KAI saat ini sedang berusaha melakukan upaya evakuasi kepada para penumpang di 2 KA yang menggalami musibah tersebut," kata EVP of Corporate Secretary KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji.
Upaya selanjutnya dari KAI adalah melakukan upaya evakuasi 2 rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan. Bagi perjalanan KA-KA yang akan melintas di wilayah Haurpugur - Cicalengka, KAI akan melakukan upaya rekayasa pola operasi berupa jalan memutar dan pengalihan menggunakan angkutan lain.
KAI juga akan melakukan investigasi bersama KNKT untuk mengetahui penyebab kecelakaan. Informasi lebih lanjut terkait kejadian ini akan kami sampaikan pada kesempatan selanjutnya.
(haa/haa)