UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 Harumkan Produk Lokal

Jakarta, CNBC Indonesia - Produsen aromatic wellness Rumah Atsiri Indonesia berhasil memperkenalkan produknya kepada masyarakat luas berkat UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023.

Account Retail Manager Rumah Atsiri Indonesia Novita Tyandini mengatakan, Atsiri umumnya dikenal sebagai destinasi wisata di Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah.

"Tapi dengan BRILIANPRENEUR jadi dikenal Atsiri itu punya produk aromatic wellness. Saat ini kami memiliki 62 jenis essential oil. Kami fokus di body fragrance dan room fragrance," ujarnya dikutip dari keterangan tertulis, Selasa (2/1/2024).

Novita mengungkapkan baru mengikuti BRILIANPRENEUR pada tahun ini. Meski demikian, acara tahunan yang sudah menjadi salah satu program PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk ini memberikan kesan bagi Atsiri.

Melalui proses kurasi untuk mengikuti BRILIANPRENEUR, kata dia, manajemen Atsiri menjadi lebih mengetahui bahwa produknya memiliki kualitas baik. Bahkan, produk aromatic wellness dari Atsiri sudah layak ekspor.

Kemudian proses coaching hingga business matching yang difasilitasi BRI, menurutnya, menegaskan kembali bahwa Atsiri memiliki peluang besar untuk menjajal pasar hingga luar negeri.

"Produk kami itu sudah layak untuk ekspor. Mungkin butuh bimbingan ke depan, seperti bagaimana caranya untuk mencapai hal tersebut karena kami masih awam soal pengiriman. Jadi melalui BRILIANPRENEUR sangat membantu. Semoga ke depan ada lanjutan terkait pendampingan, coaching, dan hal lain yang dibutuhkan dalam mengembangkan usaha," ujarnya.

Baca: Daftar Tarif Listrik Non Subsidi Januari-Maret 2024

Dia pun berharap, ajang BRILIANPRENEUR lebih sering dilaksanakan agar masyarakat luas bisa mengetahui produk seperti Atsiri.

Novita menjelaskan, produk aromatic wellness dari Atsiri saat ini dipasarkan secara offline di Tawangmangu dan Sarinah, Jakarta. Adapun secara online dipasarkan di berbagai e-commerce.

"Rumah Atsiri Indonesia bisa memproduksi 1-2 ton per pekan untuk berbagai produk. Saat ini Atsiri mampu mempekerjakan hingga 180 orang pekerja dari masyarakat setempat," tambah dia.

Novita bercerita, Rumah Atsiri Indonesia adalah destinasi wisata edukasi pembuatan minyak esensial dari berbagai tanaman khas Indonesia yang kembali dihidupkan pada 2018. Selain memproduksi minyak esensial, Rumah Atsiri Indonesia pun memiliki restoran serta taman dengan lebih dari 100 varitas tanaman yang bisa disuling dan diproses menjadi essential oil.

Kemudian museum yang mendapat penghargaan sebagai salah satu museum interaktif, tempat workshop, serta sarana glamping.

Baca: Smelter Tembaga Raksasa Gresik, Tonggak Hilirisasi Tambang RI

Novita menyebut saat ini omzet Rumah Atsiri Indonesia mencapai Rp 500 juta hingga Rp 800 juta per bulan. Dia berharap Rumah Atsiri Indonesia lebih luas, bahkan mencapai ekspor.

"Tentunya dengan memanfaatkan kekayaan sumber daya dalam negeri, serta lebih banyak memberdayakan dan melibatkan masyarakat lokal," terang dia.

Sebagai informasi, UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan HUT ke-128 BRI berhasil mencatatkan dealing commitment melalui business matching senilai USD 81,3 juta atau Rp 1,26 triliun. Direktur Utama BRI Sunarso berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dan meluas pada kemajuan, serta pengembangan kapasitas serta kualitas UMKM Indonesia.

"Upaya tersebut bukan hanya tentang peningkatan penjualan UMKM, tetapi juga merupakan langkah BRI dalam hal pemberdayaan finansial masyarakat serta peningkatan literasi keuangan yang akan membawa kita menuju masyarakat Indonesia yang lebih inklusif dan maju secara ekonomi," jelas Sunarso.

(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Satu Abad Lebih Dampingi UMKM, BRI Gelar Kick Off HUT ke-128