Pilpres 2024 Makin Panas, Bagaimana Netralitas PNS?

Rosseno Aji Nugroho, CNBC Indonesia
20 December 2023 13:30
Infografis: PNS Untung Terima Pensiun Seumur Hidup atau Langsung Rp1 M?
Foto: Infografis/PNS Untung Terima Pensiun Seumur Hidup atau Langsung Rp1 M?/Arie Pratama

Jakarta, CNBC Indonesia-Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menerima 2,2 juta laporan melalui Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR). Sejumlah laporan itu mengenai netralitas Aparatur Sipil Negara.

"Saat ini masih belum ada banyak ya, untuk jumlahnya kami harus cek dulu datanya," kata Asisten Deputi Transformasi Digital Pelayanan Publik Kementerian PANRB, Yanuar Ahmad di Mandarin Oriental Hotel, Jakarta Pusat, Rabu (20/12/2023).

Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) LAPOR merupakan platform yang dibuat oleh pemerintah Presiden Jokowi sebagai tempat untuk masyarakat melaporkan masalah di sektor pelayanan publik secara daring. Kementerian PANRB diberikan mandat menjadi pengelola harian aplikasi tersebut.

Aplikasi ini terhubung dengan seluruh Kementerian, dan lembaga yang ada di pemerintah pusat maupun daerah. Ketika menerima aduan dari masyarakat, SP4N LAPOR akan meneruskannya ke lembaga terkait.

Yanuar mengatakan fitur pelaporan netralitas ASN sebenarnya sudah ada sejak layanan ini diluncurkan pada 2015. Namun, kata dia, Kementerian PANRB berencana akan memperkuat fitur ini menjelang Pemilu 2023.

"Kita membuka kategori ini sejak lama, sekarang kita tingkatkan, ini saya kira akan membuka layanan aduan yang berkaitan dengan netralitas ASN dan kualitas ASN dengan berbagai kategori," kata dia.

Yanuar berkata masyarakat dapat menggunakan fitur itu apabila melihat atau mengetahui adanya ASN yang tidak netral. Nantinya, kata dia, SP4N LAPOR akan meneruskan keluhan tersebut kepada pihak terkait, yaitu Badan Pengawas Pemilu, Badan Kepegawaian Negara maupun Komisi Aparatur Sipil Negara untuk ditindaklanjuti.

"Nanti aduan itu kami himpun dan sampaikan kepada pemegang otoritas," kata dia.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kementerian PANRB Ungkap Waktu Pemindahan PNS ke IKN Belum Final

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular