CNBC Indonesia
FOTO INTERNASIONAL

Kim Jong Un Pamerkan Rudal 'Kiamat' Korut, Ini Penampakannya

Reuters, AP,  CNBC Indonesia
20 December 2023 16:40
Kantor berita resmi Korea Utara KCNA merilis pada Selasa (19/12) bahwa pihaknya telah meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-18 sebagai latihan untuk mengkonfirmasi kesiapan perang pasukan pencegahan nuklirnya dalam menghadapi meningkatnya permusuhan dari Amerika Serikat. (via REUTERS/KCNA)

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyaksikan langsung detik-detik peluncuran rudal Hwasong-1. (via REUTERS/KCNA)

Kantor berita resmi Korea Utara KCNA merilis pada Selasa (19/12) bahwa pihaknya telah meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-18 sebagai latihan untuk mengkonfirmasi kesiapan perang pasukan pencegahan nuklirnya dalam menghadapi meningkatnya permusuhan dari Amerika Serikat. (via REUTERS/KCNA)

Kantor berita resmi Korea Utara KCNA merilis pada Selasa (19/12) bahwa pihaknya telah meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-18 sebagai latihan untuk mengkonfirmasi kesiapan perang pasukan pencegahan nuklirnya dalam menghadapi meningkatnya permusuhan dari Amerika Serikat. (Korean Central News Agency/Korea News Service via AP)

Kantor berita resmi Korea Utara KCNA merilis pada Selasa (19/12) bahwa pihaknya telah meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-18 sebagai latihan untuk mengkonfirmasi kesiapan perang pasukan pencegahan nuklirnya dalam menghadapi meningkatnya permusuhan dari Amerika Serikat. (via REUTERS/KCNA)

Terlihat saat peluncuran tersebut, Kim Jong-un nampak tertawa lebar. (via REUTERS/KCNA)

Kantor berita resmi Korea Utara KCNA merilis pada Selasa (19/12) bahwa pihaknya telah meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-18 sebagai latihan untuk mengkonfirmasi kesiapan perang pasukan pencegahan nuklirnya dalam menghadapi meningkatnya permusuhan dari Amerika Serikat. (via REUTERS/KCNA)

Mengutip KCNA, rudal balistik antarbenua tersebut mencapai ketinggian 6.518 km (4.050 mil), terbang 1.002 km (623 mil) dan secara akurat mengenai sasaran yang dituju. (via REUTERS/KCNA)

Kantor berita resmi Korea Utara KCNA merilis pada Selasa (19/12) bahwa pihaknya telah meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-18 sebagai latihan untuk mengkonfirmasi kesiapan perang pasukan pencegahan nuklirnya dalam menghadapi meningkatnya permusuhan dari Amerika Serikat. (via REUTERS/KCNA)

Kim Jong-un mengatakan peluncuran tersebut mengirimkan "sinyal yang jelas kepada kekuatan musuh, yang telah konfrontasi militer secara sembrono" terhadap Korea Utara sepanjang tahun, menurut media pemerintah. (via REUTERS/KCNA)
Kantor berita resmi Korea Utara KCNA merilis pada Selasa (19/12) bahwa pihaknya telah meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-18 sebagai latihan untuk mengkonfirmasi kesiapan perang pasukan pencegahan nuklirnya dalam menghadapi meningkatnya permusuhan dari Amerika Serikat. (via REUTERS/KCNA)
Kantor berita resmi Korea Utara KCNA merilis pada Selasa (19/12) bahwa pihaknya telah meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-18 sebagai latihan untuk mengkonfirmasi kesiapan perang pasukan pencegahan nuklirnya dalam menghadapi meningkatnya permusuhan dari Amerika Serikat. (via REUTERS/KCNA)
Kantor berita resmi Korea Utara KCNA merilis pada Selasa (19/12) bahwa pihaknya telah meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-18 sebagai latihan untuk mengkonfirmasi kesiapan perang pasukan pencegahan nuklirnya dalam menghadapi meningkatnya permusuhan dari Amerika Serikat. (via REUTERS/KCNA)
Kantor berita resmi Korea Utara KCNA merilis pada Selasa (19/12) bahwa pihaknya telah meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-18 sebagai latihan untuk mengkonfirmasi kesiapan perang pasukan pencegahan nuklirnya dalam menghadapi meningkatnya permusuhan dari Amerika Serikat. (via REUTERS/KCNA)
Kantor berita resmi Korea Utara KCNA merilis pada Selasa (19/12) bahwa pihaknya telah meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-18 sebagai latihan untuk mengkonfirmasi kesiapan perang pasukan pencegahan nuklirnya dalam menghadapi meningkatnya permusuhan dari Amerika Serikat. (via REUTERS/KCNA)