Video: Terungkap Alasan Impor Mobil Listrik Penuh Insentif

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo merevisi aturan kendaraan listrik berbasis baterai. Dalam peraturan baru tersebut, ada banyak insentif yang diberikan untuk membuat ekosistem kendaraan listrik.

Rachmat Kaimuddin Deputi Infrastruktur & Transportasi Kemenko Marves mengatakan dengan adanya insentif impor diberikan secara terbatas dan kalangan terbatas. Sejauh ini, imbuh Rachmat, sudah ada 5-6 perusahaan yang akan membangun pabrik kendaraan listrik di Indonesia.

Selengkapnya saksikan dialog Shafinaz Nachiar bersama Rachmat Kaimuddin Deputi Infrastruktur & Transportasi Kemenko Marves di Program Autobizz CNBC Indonesia, Selasa (19/12/2023).