
Nataru Tol Ini Mau Dibuka, Jakarta-Bandung Terasa 'Sejengkal'
Pemerintah melalui Kementerian PUPR akan membuka setidaknya lima Tol yang akan beroperasi libur Natal dan Tahun Baru 2024 salah satunya tol Japek II Selatan.

Kendaraan roda empat melintasi ruas Tol Jakarta Cikampek II Selatan (Japek II Selatan), Purwakarta, Jawa Barat, Senin (18/12/2023). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan membuka setidaknya lima Tol yang akan beroperasi secara fungsional pada momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 salah satunya tol Japek II Selatan. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jumlah pemudik pada momen libur Nataru tahun ini diperkirakan mencapai 107,63 juta warga RI atau 39,83% dari total populasi Indonesia. Dan melonjak 143,65% dibandingkan tahun lalu yang prediksinya mencapai 44,17 juta orang. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Ruas Tol Japek II Selatan sepanjang 8,5 km akan dibuka secara situasional untuk periode arus balik mulai dari akses Sadang sampai dengan gerbang tol Kutanegara, nantinya pengguna jalan tol bisa masuk dari akses Sadang di Jalan Tol Cipularang dan keluar di Gerbang Tol Kutanegara. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Pembukaan ruas tol Japek II Selatan ini hanya berlaku dengan pertimbangan untuk mengurai kepadatan lalu lintas di ruas tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang (Cipularang). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Pihak Jasa Marga menyebutkan secara spesifik, nantinya Tol Japek II Selatan akan dibuka secara situasional pada 26 Desember 2023 dan 1-2 Januari 2024 yang merupakan puncak arus balik libur Nataru. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Sementara dikarenakan pembukaan ruas tol Japek II Selatan hanya bersifat situasional pihak Jasa Marga tidak akan mengenakan tarif, kalaupun ada transaksi di gerbang tol Kutanegara ini maka itu adalah jumlah tarif yang dikenakan kepada pengguna jalan ketika masuk dari gerbang tol tertentu. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Adapun untuk golongan kendaraan yang diizinkan melintasi ruas Tol Japek 2 Selatan ini ketika dibuka secara situasional yakni kendaraan hanya Golongan I non-bus. Sebagai informasi, Tol Japek II Selatan merupakan Proyek Strategis Nasional yang dibangun melalui pembiayaan APBN/APBD, BUMN, dan swasta. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)