Prabowo: Saya Pertaruhkan Nyawa Bela Demokrasi, Hukum & HAM

Jakarta, CNBC Indonesia - Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menegaskan dia akan menegakkan demokrasi, hukum dan HAM di Indonesia. Bahkan dia mempertaruhkan nyawanya untuk membela demokrasi, hukum, dan HAM di Indonesia.

"Karena itu dalam visi misi ditaro di paling atas kita sadar sejak muda saya telah mengangkat sumpah untuk membela Pancasila dan UUD 1945. Di dalam UUD 45 di situ pendiri-pendiri bangsa kita mendirikan sebuah republik itu harus didasarkan atas hukum dan kedaulatan rakyat," kata Prabowo saat Debat Capres 2024 di Gedung KPU RI, Jakarta, Selasa (12/12/2023).

"Itulah perjuangan saya selama ini dan saya pertaruhkan nyawa kita, jiwa saya untuk demokrasi, hukum, HAM," imbuhnya.

Prabowo menyadari masih banyak kekurangan untuk menegakkan demokrasi, hukum, dan HAM di Indonesia. Namun di tengah keterbatasan itu, Indonesia dinilainya masih aman, tidak terjadi kerusuhan dan harga-harga pangan masih terkendali.

"Kita paham masih banyak kekurangan tetapi kita harus bersyukur di tengah dunia penuh tantangan ketidakpastian, di mana terjadi perang dimana-mana di mana negara-negara begitu banyak yang terjadi perang saudara kerusuhan, Indonesia masih aman," tegas Prabowo.

"Indonesia masih damai, Indonesia masih terkendali harga-harga masih terkendali, ekonomi untuk rakyat kita masih aman," ucapnya.