Internasional

Perang Gaza Makan Korban Baru: Kapal Perang Prancis Ditembak

sef, CNBC Indonesia
12 December 2023 15:00
Kapal perang rusia ork terbakar & tenggelam ditembak Ukraina. (Tangkapan Layar via Twitter/@defence of Ukraine)
Foto: Ilustrasi (Tangkapan Layar via Twitter/@defence of Ukraine)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kapal perang Prancis ditembak drone di Laut Arab. Diyakini kelompok Houthi di Yaman bertanggung jawab terhadap serangan itu.

Hal ini terungkap dari pernyataan resmi Menteri Angkatan Bersenjata Pancis Sebastien Lecornu, Senin waktu setempat. Ia memberikan informasi terkini mengenai serangan yang ia sebut gagal akhir pekan lalu, dengan menyatakan bahwa semua drone ditembak jatuh dengan amunisi yang dipandu.

"Dua drone yang datang dari Yaman sengaja menargetkan ... fregat multi-misi Languedoc kami, yang sedang melakukan patroli di Laut Merah," katanya dikutip Russia Today (RT), Selasa (12/11/2023).

"Ini adalah rudal Aster 15, yang diluncurkan untuk membela diri untuk menghancurkan kedua drone tersebut. Hal ini dilakukan (dengan sukses) dan oleh karena itu melindungi kapal dan awaknya."

Sebenarnya para pejabat Prancis tidak menyebutkan nama kelompok pemberontak Houthi. Namun drone tersebut diluncurkan dari pantai al-Hodeida, Yaman, sebuah daerah yang dikuasai oleh faksi bersenjata itu.

Kelompok Houthi telah berulang kali bersumpah untuk menyerang kapal mana pun yang diyakini membantu Israel menyerang Gaza. Sebelumnya beberapa kapal non militer juga dibajak di Laut Merah.

Awal bulan ini, militer Amerika Serikat (AS) mengatakan salah satu kapal perangnya diserang di wilayah tersebut. Meskipun negeri itu tak menyebut langsung siapa yang bertanggung jawab, Houthi mengaku terlibat.

Houthi bahkan berjanji untuk melanjutkan operasi "sampai agresi Israel di Jalur Gaza berhenti". Houthi pun menerbitkan rekaman dramatis yang menunjukkan para pejuang merebut sebuah kapal kargo di Laut Merah, dengan pasukan komando terlihat turun ke kapal dari helikopter dan menodongkan senjata kepada awak kapal.

Sabtu, juru bicara militer Houthi Yahya Sare'e menegaskan kembali bahwa kelompok tersebut akan mencegah lewatnya kapal-kapal yang "entitas Zionis". Kelompok itu menuntut bantuan tambahan untuk warga Palestina yang terkena pemboman Israel.


(sef/sef)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Macron Pastikan Prancis Siap Akui Negara Palestina

Next Article Houthi Yaman Turun Gunung Serang Israel, Tembak Drone & Rudal

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular