
Bukan Israel-Hamas, Rusia Kembali Menggila Serang Ukraina
Rusia menggila lagi Ukraina. Serangan misil terbaru menghantam Donetsk Kamis, menewaskan satu orang, melukai 10, dan mengepung empat di bawah reruntuhan.

Tim penyelamat melakukan penyelamatan di sebuah bangunan yang rusak berat akibat serangan rudal Rusia, di kota Novohryhorivka, wilayah Donetsk, Ukraina pada Kamis (30/11/2023). (Press service of the State Emergency Service of Ukraine in Donetsk region/Handout via REUTERS)

Sedikitnya satu orang tewas, 10 orang terluka, dan empat orang terperangkap di bawah reruntuhan setelah serangan misil Rusia semalam di wilayah Donetsk timur Ukraina. (Press service of the State Emergency Service of Ukraine in Donetsk region/Handout via REUTERS)

Dikutip dari Reuters, Menteri Dalam Negeri Ukraina Ihor Klymenko menyampaikan bahwa militer Rusia menembakkan enam misil ke tiga pemukiman di wilayah tersebut, yang sebagian besar dihuni oleh pasukan Rusia, kata Klymenko melalui aplikasi pesan Telegram. (Press service of the State Emergency Service of Ukraine in Donetsk region/Handout via REUTERS)

"Pokrovsk, Novohrodivka, dan Myrnohrad diserang, melukai 10 orang, termasuk empat anak. Lima lainnya masih dicari di reruntuhan," kata menteri. Menurut Otoritas Donetsk satu jasad ditemukan, sementara empat lainnya, termasuk satu anak, masih tertimbun. (State Emergency Service Of Ukraine/Handout via REUTERS)

Klymenko menyatakan bahwa keluarga dengan dua anak termasuk di antara yang terluka. Dia menjelaskan bahwa dua anak berusia 13 tahun juga mengalami luka, dan dampak serangan melibatkan kerusakan pada sebuah blok apartemen, sembilan rumah pribadi, kantor polisi, kendaraan, dan garasi. (Press service of Donetsk Regional Military-Civil Administration/Handout via REUTERS)

Klymenko juga melaporkan bahwa seorang paramedis polisi membantu seorang pria yang membawa bayi yang terluka untuk keluar dari bawah reruntuhan. Reuters tidak dapat secara independen mengonfirmasi rincian tersebut. (Press service of Donetsk Regional Military-Civil Administration/Handout via REUTERS)

Pasukan Rusia yang menduduki sebagian besar wilayah Donetsk telah menguasai mayoritas wilayah tersebut, sementara Rusia menyatakan niatnya untuk mengambil alih seluruh daerah tersebut. (Press service of National Police of Ukraine in Donetsk region/Handout via REUTERS)

Pada pagi Kamis sebelumnya, militer Ukraina mengumumkan bahwa pertahanan udaranya berhasil menembak jatuh 14 dari 20 drone dalam serangan udara semalam oleh Rusia. (Press service of National Police of Ukraine in Donetsk region/Handout via REUTERS)