RI Jalin Kesepakatan Besar dengan 4 Perusahaan Singapura

mij, CNBC Indonesia
30 November 2023 12:29
Sekretaris Kementerian Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso Saat Peluncuran Buku Penanganan Covid-19 dan Program Pemulihan Ekonomi Nasional 2022 (Tangkapan layar via Youtube PerekonomianRI)
Foto: Sekretaris Kementerian Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso Saat Peluncuran Buku Penanganan Covid-19 dan Program Pemulihan Ekonomi Nasional 2022 (Tangkapan layar via Youtube PerekonomianRI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Indonesia melalui menjalin kesepakatan dengan 4 perusahaan Singapura untuk mendorong pertumbuhan investasi pada Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

"Penandatanganan tiga MoU antara KEK Singhasari dengan beberapa perusahaan di Singapura, menjadi wujud nyata masih sangat besarnya peluang investasi di KEK, khususnya di bidang manufaktur, ekonomi digital dan pendidikan," ucap Plt. Sekretariat Jenderal Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (Setdenas KEK) Susiwijono Moegiarso dalam keterangan tertulis, Kamis (30/11/2023)

Penandatanganan MoU yang pertama antara BUPP KEK Singhasari dengan Kydon Holdings untuk pengembangan EduTech, diwakili oleh Janice Chang. Edu Tech menjadi satu solusi untuk mencapai pemerataan dan perluasan akses pendidikan.

Selanjutnya, penandatanganan MoU untuk pembangunan kemitraan dengan Doughwitt, terkait pengelolaan dana dan aktivitas investasi di sektor teknologi dan non teknologi. MoU berikutnya merupakan kerja sama antara KEK Singhasari dengan Millet Holdings Pte. Ltd., dan Timbre Group Pte. Ltd., untuk pemberdayaan masyarakat melalui kreasi, pemasaran, dan investasi bersama di Indonesia.

Susiwijono menambahkan, peluang investasi di Indonesia sangat besar. Maka dari itu perusahaan asing bisa memanfaatkan hal tersebut. "Indonesia memiliki banyak hal untuk ditawarkan kepada investor. Kami memiliki keunggulan dari trifecta ekonomi, pertumbuhan ekonomi kuat, populasi besar dan masa bonus demografi, serta sumber daya melimpah," ujarnya.

Duta Besar Indonesia untuk Singapura Suryo Pratomo menyampaikan bahwa kerja sama yang terjalin antara Indonesia dan Singapura akan mempertemukan kepentingan kedua negara.

"Saya percaya bahwa acara penandatanganan MOU hari ini menandai sudah dimulainya proyek dan investasi Anda di KEK, namun masih banyak tindak lanjut yang perlu dilakukan dalam waktu dekat," kata Suryo dalam kesempatan yang sama.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kolaborasi Pertamina dan JOGMEC Percepat Transisi Energi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular