Bos Motor Listrik Minta TNI-Polisi Pakai Kendaraan Listrik

Martyasari Rizky, CNBC Indonesia
29 November 2023 13:25
Ketua Umum Asosiasi Industri Motor Listrik Indonesia (Aismoli) Budi Setiyadi. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)
Foto: Ketua Umum Asosiasi Industri Motor Listrik Indonesia (Aismoli) Budi Setiyadi. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua Umum Asosiasi Industri Motor Listrik Indonesia (Aismoli) Budi Setiyadi ingin mendorong TNI dan Polri menggunakan kendaraan listrik sebagai kendaraan operasional, seperti untuk patroli maupun untuk pengawalan.

"Ini harus bisa segera dilaksanakan, utamanya oleh TNI dan Polri, karena sangat strategis sekali manakala TNI Polri sudah bisa menggunakan (kendaraan listrik), pastinya banyak masyarakat yang kemudian melihat dan akan mencontoh," kata Budi dalam acara EV Expo 2023 hari kedua, Rabu (29/11/2023).

Tidak hanya TNI dan Polri, Budi menyebut, Dinas Perhubungan (Dishub) dan Pol PP juga sudah memiliki kerja sama atau memesan ke beberapa brand sepeda motor listrik. Yang mana nantinya, sepeda motor listrik itu akan digunakan sebagai kendaraan operasional, seperti patroli dan pengawalan.

"Setahu saya kemarin TNI Polri termasuk dinas perhubungan dan Polisi Pamong Praja (Pol PP) sebagai kendaraan operasional patroli itu sudah ada kerja sama, atau sudah pesan ke beberapa brand. Dan dari unsur-unsur yang saya sebutkan tadi, itu akan digunakan sebagai kendaraan operasional, seperti patroli dan pengawalan," ujarnya.

Budi mengatakan, setidaknya untuk Pol PP dan Dishub wilayah DKI Jakarta sudah memesan sekitar 100 unit sepeda motor listrik.

"Kemudian TNI dan Polri juga sudah (memesan) cukup banyak. Saya nggak hafal (jumlahnya)," tutur dia.

Angka tersebut merupakan angka pemesanan untuk kendaraan jenis sepeda motor listrik, sementara untuk mobil listrik, kata dia, sudah digunakan oleh Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Korlantas) untuk patroli.

"(Pemesanan itu semuanya) motor. Tapi kalau Korlantas saya lihat sudah punya mobil yang untuk patroli yang menggunakan mobil listrik ya," ujarnya.

Lebih lanjut, Budi menyampaikan tujuan dari diselenggarakannya EV Expo 2023 ialah untuk kampanye menggunakan sepeda motor listrik.

"Kita ingin melakukan campaign. Kalau sekarang hari pertama kampanye untuk pemilu 2024, nah yang sekarang kita lakukan kampanye untuk kendaraan sepeda motor listrik," ujar Budi.

Inabuyer EV Expo 2023 hari kedua dalam paparan video statemen, Rabu (29/11/2023). (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)Foto: Menhub membuka Inabuyer EV Expo 2023 hari kedua secara virtual lewat tayangan video, Rabu (29/11/2023). (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)
Inabuyer EV Expo 2023 hari kedua, Rabu (29/11/2023). (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)


Budi berharap dengan diselenggarakannya kegiatan EV Expo kali ini, akan semakin banyak masyarakat yang tahu bahwa pemerintah Indonesia sudah banyak memberikan program bantuan pembelian motor listrik.

"Dan kami juga mendengar, dari Kementerian ESDM sekarang ini sedang menggodok atau sedang melakukan revisi terhadap peraturan Menteri ESDM menyangkut bantuan pemerintah juga untuk mengkonversi sepeda motor listrik yang tadinya dari nilai Rp7 juta rencananya akan ditambah menjadi Rp10 juta," ujarnya.

"Kita dari Asosiasi sangat mengharapkan sekali terhadap apa yang sekarang ini sedang digodok oleh pemerintah," tambah Budi.

Sementara itu, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, pemerintah terus berupaya dalam menurunkan emisi gas rumah kaca dan polusi udara, salah satunya dengan cara menggunakan kendaraan listrik.

"Bagaimana pun Indonesia telah berkomitmen untuk penurunan emisi gas rumah kaca," ujar Budi saat membuka kegiatan Inabuyer EV Expo 2023 secara virtual.


(dce)
Saksikan video di bawah ini:

Video:: Badai PHK Guncang Pabrik Motor Listrik RI

Next Article Boro-Boro Beli Motor Listrik, Warga Sudah Pusing Harga Beras Cs Naik!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular
Advertisement