
Sah! Nawawi Pomolango Resmi Jabat Ketua Sementara KPK

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo memimpin upacara pengucapan sumpah jabatan Nawawi Pomolango sebagai Ketua Sementara KPK di Istana Negara, Jakarta, Senin (27/11/2023).
Nawawi menggantikan Firli Bahuri yang diberhentikan sementara dari jabatan Ketua KPK usai menjadi tersangka dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Upacara pengucapan sumpah diawali dengan pembacaan Keputusan Presiden Nomor 116 tanggal 24 November 2023 terkait pemberhentian sementara Firli Bahuri dan pengangkatan Nawawi. Acara kemudian dilanjutkan pengucapan sumpah Nawawi sebagai Ketua Sementara KPK di hadapan Jokowi.
"Demi Allah saya bersumpah dengan sungguh bahwa saya untuk melaksanakan tugas ini langsung atau tidak langsung dengan menggunakan nama atau cara apapun juga tidak memberikan atau menjanjikan sesuatu apapunkepada siapapun juga saya bersumpah bahwa saya untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu dalam tugas ini tidak sekali kali akan menerima langsung atau tidak langsung melalui siapapun juga suatu janji atau pemberian," kata Nawawi.
Selanjutnya ia pun bersumpah untuk menolak atau tidak menerima campur tangan siapapun ketika ia bertugas.
"Saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada dan akan mempertahankan dan mengamalkan Pancasila sebagai dasar negara UUD RI 1945 serta peraturan perundang undanhan berlaku. Saya bersumpah bahwa saya akan menjalankan tugas dan wewenang saya ini dengan sungguh2 seksama objektif jujur berani adil tidak membeda bedakan jabatan suku agama ras gender dan golongan tertentu. Dan akan melaksanakan kewajiban saya dg sebaiknya serta beryanggung jawab pada tuhan yang maha esa, masyarakat bangsa dan negara. Saya bersumpah bahwa saya senantiasa akan menolak atau tidak menerima atau tidak dipengaruhi oleh campur tangan siapapun juga dan saya akan teguh melaksanakan tugas dan wewenang saya yang diamanatkan Undang - Undang kepada saya," sambung Nawawi.
Prosesi pengucapan sumpah dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara. Setelah itu para hadirin yang hadir memberikan ucapan selamat kepada Nawawi.
Jokowi telah mengungkapkan kalau banyak pertimbangan memilih Nawawi. Kendati demikian, Jokowi enggan membeberkan alasannya.
"Banyak pertimbangan, memang pilihannya ada empat, tetapi apa pun kita harus memilih satu, nggak mungkin empat-empatnya kita pilih," kata Jokowi usai menghadiri acara puncak Hari Guru Nasional di Indonesia Arena GBK, Jakarta, Sabtu (25/11/2023).
Jokowi berharap KPK berjalan dengan baik di bawah kepemimpinan Nawawi sampai terpilih ketua KPK baru.
(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prabowo Puji Jokowi Saat Meresmikan Puluhan Proyek Listrik di Sumedang