Internasional

Zelensky Tiba-Tiba Telepon Jokowi, Ajak Jadi 'Juru Selamat'

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
10 November 2023 14:35
Presiden Indonesia Joko Widodo (kiri) bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kanan) dalam pertemuan bilateral di sela-sela KTT G7 di Hiroshima, Jepang pada 21 Mei 2023. (Secretary President of Indonesia / Handout/Anadolu Agency via Getty Images)
Foto: Presiden Indonesia Joko Widodo (kiri) bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kanan) dalam pertemuan bilateral di sela-sela KTT G7 di Hiroshima, Jepang pada 21 Mei 2023. (Anadolu Agency via Getty Images/Anadolu Agency)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan panggilan telepon dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Keduanya membahas beberapa hal terkait perang Rusia-Ukraina dan situasi di Timur Tengah.

Dalam keterangan pers resmi Kepresidenan Ukraina, keduanya membahas kemajuan dalam implementasi Formula Perdamaian Ukraina, yang dipresentasikan oleh Zelensky pada KTT G20 di Indonesia setahun yang lalu.

"Presiden menyampaikan tiga keberhasilan pertemuan tingkat penasehat keamanan nasional dan penasehat politik kepala negara mengenai implementasi Formula Perdamaian dan persiapan KTT Perdamaian Global. Presiden Ukraina mengundang Indonesia untuk ikut serta dalam upaya ini " tulis keterangan resmi itu, dikutip Jumat (10/11/2023).

Selain itu, Zelensky menyampaikan bahwa meskipun ada upaya Rusia untuk menghalangi navigasi sipil di Laut Hitam, Ukraina tetap menjadi penjamin keamanan pangan global. Secara khusus, ia menginformasikan tentang "koridor biji-bijian" alternatif dan meyakinkan bahwa Ukraina siap melanjutkan pasokan produk pertanian ke Indonesia.

"Presiden Ukraina mengundang Presiden Indonesia untuk bergabung dalam inisiatif kemanusiaan global Grain from Ukraine dan mengambil bagian dalam pertemuan puncak terkait pada bulan November," tambah rilis itu.

Para pemimpin juga membahas situasi di Timur Tengah. Ukraina kembali menegaska. mendukung perlindungan warga sipil, kelancaran koridor kemanusiaan, dan deeskalasi secara keseluruhan.

"Ukraina berkomitmen menyelesaikan situasi berdasarkan solusi dua negara."


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Putin Menang Lagi di Ukraina, Zelensky Ngamuk Bom Minyak Rusia

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular