Capres-Cawapres Bakal Dikawal Ketat 444 Personel Polisi
Jakarta, CNBC Indonesia - Sebanyak 444 personel bakal dikerahkan untuk pengamanan dan pengawalan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres). Yang akan ditugaskan selama 222 hari dalam Satuan TUgas (Satgas) Pengamanan dan Pengawalan Capres-cawapres dalam Operasi Mantap Brata 2023-2024 Pemilu Damai.
Kasatgas PAM Capres-cawapres Operasi Mantap Brata 2023-2024 Brigjen Pol Suhendri mengatakan, 444 personel tersebut telah menjalani uji kesiapan dengan peragaan skema antisipasi kendala proses Pemilu 2024. Termasuk, mengantisipasi ancaman penyerangan terhadap pasangan capres-cawapres.
"Penugasan selama 222 hari dimulai tanggal 13 November setelah penetapan nomor urut Paslon capres-cawapres oleh KPU. Hari itu mulai aktif melakukan pengamanan capres-cawapres," kata Suhendri, dikutip dari situs resmi NTMC, Senin (6/11/2023).
"Mereka sudah kita bekali dengan ilmu pengetahuan baik itu terkait dengan peraturan perundang-undangan oleh KPU, Bawaslu, kemudian kita bekali dengan perkiraan intelijen tentang situasi keamanan menjelang sampai pelaksanaan sampai pascapelaksanaan pemilu 2023-2024 ini," tambahnya.
Suhendri menjelaskan, satgas pengamanan dan pengawalan pasangan capres-cawapres melibatkan 444 personel gabungan satker Polri akan terbagi menjadi 12 tim.
"Setiap Paslon capres-cawapres akan dikawal oleh 2 tim secara bergantian. Dalam 1 tim Satgas Pamwal diisi 37 personel yang bertugas dalam pengawalan Lalu Lintas, pengawalan pribadi, pengamanan kejahatan, juga dokpol," pungkas Suhendri.
(dce/dce)