Ini Cara Kemenhub Cegah Bandara Kertajati Mati Suri Lagi

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan berbagai upaya untuk membuat Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati kembali hidup dengan menarik minat masyarakat maupun maskapai. Salah satu caranya yakni menawarkan Bandara ini ketika tengah menjajaki kerja sama internasional.

"Termasuk internasional kita tawarkan dalam setiap perjanjian, misalnya kita ketemu Uni Emirates Arab, bisa lho terbang nggak hanya Jakarta, Denpasar, Surabaya, ada juga Kertajati. Cuma dia akan hitung dulu, ada nggak penumpangnya? Tapi kita selalu tawarkan dan terpenting dari sisi aksebilitas sudah ada karena itu bandara internasional," kata Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Maria Kristi Endah Murni kepada CNBC Indonesia, Jumat (3/11/2023).

Lebih lanjut Kristi menjelaskan, di dalam dunia penerbangan ada bilateral air service agreement antara Indonesia dalam hal ini Dirjen Perhubungan Udara dengan negara lain. Sebagai contoh maskapai lain seperti KLM Belanda bisa terbang di Indonesia adalah merupakan hasil konkret perjanjian tersebut.

Dalam proses negosiasi itu, biasanya Indonesia menawarkan berbagai aspek, mulai dari frekuensi penerbangan, tipe pesawat hingga kota tujuan. Kristi menyebut, Kertajati selalu ikut ditawarkan. Contoh hasil lain dari perjanjian itu adalah penerbangan umrah dan haji dari Bandara Kertajati.

Baca: Bandara Kertajati Masih Sepi, Begini Rayuan Maut Angkasa Pura

"Umrqh-Haji sudah jadi destinasi, Itu hasil bilateral, kita buka lho untuk Umroh dari Kertajati bisa langsung terbang ke Madinah-Jeddah. Behind the fact itu ada upaya pemerintah sehingga diizinkan dari Kertajati langsung ke Madinah-Jeddah," sebut Kristi.

Pihaknya bakal mengupayakan agar bandara ini bisa lebih ramai, diantaranya dengan menambah jumlah penerbangan ke berbagai destinasi tujuan.

Saat ini baru ada 7 rute dalam negeri serta 1 luar negeri yang terlayani, yakni Balikpapan, Banjarmasin, Batam, Denpasar, Makassar, Medan dan Palembang. Sedangkan rute luar negeri ada Kuala Lumpur. Ada juga beberapa langkah lain yang sudah dilakukan.

"Kita minta Pemda aktif mempromosikan, airlines juga didorong untuk promo, dari operator ada kompensasi diskon landing, diskon parking, itu akan terus dievaluasi lagi," ujar Kristi.

Seperti diketahui, Bandara Kertajati sempat lengang dan sepi, bahkan tak memiliki layanan penerbangan. Penyebabnya mulai dari minimnya potensi penumpang, pengaruh harga avtur dan keterbatasan jumlah pesawat, hingga kalah saing dengan moda transportasi lain. Efek domino Pandemi Covid-19 juga dituding jadi salah satu biang kerok sempat sepinya bandara ini, bahkan seperti mati suri.

(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Dia Profil Bandara Kertajati, Bisa Tampung Boeing 777 Cs