Foto Internasional

Kondisi di Ujung Tanduk, Warga Gaza Serbu Gudang Makanan PBB

Reuters, CNBC Indonesia
Selasa, 31/10/2023 09:05 WIB

Ribuan warga Gaza masuk ke gudang dan pusat distribusi Badan Pengungsi Palestina PBB (UNRWA) mengambil barang-barang kebutuhan pokok untuk bertahan hidup.

1/6 Warga Palestina menyerbu gudang PBB untuk mendapatkan pasokan makanan. (Tangkapan Layar Reuters Video)

Organisasi Badan Pengungsi Palestina PBB (UNRWA) mengatakan ribuan warga Gaza masuk ke gudang dan pusat distribusi  untuk mengambil tepung dan barang-barang kebutuhan pokok lainnya demi bertahan hidup pada Minggu (29/10/2023). (Tangkapan Layar Reuters Video)

2/6 Warga Palestina menyerbu gudang PBB untuk mendapatkan pasokan makanan. (Tangkapan Layar Reuters Video)

Di Khan Younis, warga Gaza terlihat membawa kotak dan tas bantuan makanan di depan sebuah gudang di kota itu (Tangkapan Layar Reuters Video)

3/6 Warga Palestina menyerbu gudang PBB untuk mendapatkan pasokan makanan. (Tangkapan Layar Reuters Video)

Pasokan bantuan ke Gaza telah terhenti sejak Israel mulai membombardir daerah kantong Palestina yang berpenduduk padat sebagai tanggapan atas serangan mematikan oleh kelompok militan Hamas yang berkuasa pada 7 Oktober. (Tangkapan Layar Reuters Video)

4/6 Warga Palestina menyerbu gudang PBB untuk mendapatkan pasokan makanan. (Tangkapan Layar Reuters Video)

UNRWA mengatakan bahwa kemampuannya untuk membantu orang-orang di Gaza telah melemah akibat serangan udara yang telah menewaskan lebih dari 50 stafnya dan membatasi pergerakan pasokan. (Tangkapan Layar Reuters Video)

5/6 Warga Palestina menyerbu gudang PBB untuk mendapatkan pasokan makanan. (Tangkapan Layar Reuters Video)

Bahkan sebelum konflik terjadi, organisasi tersebut telah mengatakan bahwa mandatnya terancam karena kurangnya dana. (Tangkapan Layar Reuters Video)

6/6 Warga Palestina menyerbu gudang PBB untuk mendapatkan pasokan makanan. (Tangkapan Layar Reuters Video)

Didirikan pada 1949 setelah perang Arab-Israel pertama, UNRWA menyediakan layanan publik termasuk sekolah, layanan kesehatan dasar dan bantuan kemanusiaan di Gaza, Tepi Barat, Yordania, Suriah dan Lebanon. (Tangkapan Layar Reuters Video)