
Potret AS Tarik Warganya dari Israel Naik Kapal Pesiar
Pemerintah AS siapkan kapal evakuasi khusus untuk warganya di Israel akibat konflik Gaza. Evakuasi menuju Siprus sebagai langkah keamanan.

Seorang wanita membawa barang bawaannya sebelum menaiki kapal untuk meninggalkan Israel menuju Siprus di pelabuhan Haifa, Israel, (16/10/2023). Pemerintah AS siapkan kapal evakuasi khusus untuk warganya di Israel akibat konflik Gaza. Evakuasi menuju Siprus sebagai langkah keamanan. (REUTERS/Shir Torem)

Dilansir AFP, Senin (16/10/2023), Pada saat Israel bersiap untuk melancarkan invasi darat ke Jalur Gaza, kapal evakuasi AS akan berangkat dari pelabuhan Haifa, Israel, menuju Limassol, Siprus pada Senin (16/10) waktu setempat. (REUTERS/Shir Torem)

Puluhan ribu pemegang paspor AS tinggal di wilayah Israel. Pada 7 Oktober, setidaknya 29 warga AS tewas dalam serangan Hamas. 15 orang lainnya hilang dan diduga disandera oleh Hamas. Kedutaan Besar AS tidak menyebutkan rincian jumlah orang yang akan dievakuasi dari Israel dengan kapal. (REUTERS/Shir Torem)

Menurut Kedutaan Besar AS, setiap penumpang kapal evakuasi wajib menandatangani dokumen berisi komitmen membayar biaya perjalanan dan dibatasi membawa satu koper saja. (REUTERS/Shir Torem)

Disebutkan juga bahwa beberapa penerbangan dengan menggunakan pesawat carteran akan diatur dari Siprus untuk perjalanan selanjutnya. (REUTERS/Shir Torem)

Serangan Hamas pada Sabtu (7/10) lalu menyebabkan lebih dari 1.400 kematian di Israel, mayoritas korban adalah warga sipil, termasuk sejumlah besar warga negara asing (WNA). (REUTERS/Shir Torem)

Sebagai respons atas serangan Hamas, Israel melakukan serangan udara besar-besaran di Jalur Gaza selama lebih dari satu pekan terakhir. Otoritas kesehatan Gaza melaporkan lebih dari 2.670 kematian, termasuk lebih dari 700 anak. (REUTERS/Shir Torem)