
Situasi Terkini Gaza, RS Penuh-Jenazah Diangkut Truk Es
Tim medis di Jalur Gaza harus menyimpan jenazah dalam truk es pendingin karena jumlah korban tewas terus meningkat akibat serangan dari Israel.

Tim medis di Jalur Gaza terpaksa harus menyimpan jenazah dalam truk pendingin karena jumlah korban tewas terus meningkat akibat serangan dari Israel. (REUTERS/Stringer)

Serangan Israel di wilayah Gaza, Palestina, menyebabkan ribuan nyawa hilang. (REUTERS/Stringer)

Rumah sakit di Palestina bahkan harus menggunakan truk pendingin untuk menyimpan jenazah karena ruang mayat sudah penuh tidak dapat menampung lagi. (REUTERS/Stringer)

Ribuan warga Palestina juga sempat berlindung di Rumah Sakit Al-Shifa, rumah sakit terbesar di Jalur Gaza. Hal ini dilakukan demi menghindari dari serangan udara Israel yang sedang berlangsung. (REUTERS/Mohammed Salem)

Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza melaporkan gempuran Israel sejak 7 Oktober lalu telah menewaskan 2.670 orang dan melukai 9.600 orang lainnya di wilayah tersebut. (REUTERS/Mohammed Salem)

Perang pecah antara Hamas dan Israel sejak 7 Oktober lalu. Kelompok Hamas yang menguasai Gaza meluncurkan serangan besar-besaran ke wilayah Israel Sabtu dua pekan lalu. Ini lalu dibalas Israel dengan deklarasi perang, di mana Tel Aviv menyerbu Gaza dari berbagai sisi. (REUTERS/Stringer)