RI Sumbang US$ 33,8 Juta ke Program Kemiskinan IMF

Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
12 October 2023 10:20
International Monetary Fund (IMF). (Dok: International Monetary Fund)
Foto: International Monetary Fund (IMF). (Dok: International Monetary Fund)

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebagai wujud solidaritas internasional untuk membantu negara berpenghasilan rendah dan komitmen anggota G20, Bank Indonesia (BI) menyampaikan kesanggupannya untuk mendukung program IMF untuk pengentasan kemiskinan (Poverty Reduction and Growth Trust/PRGT).

Dukungan ini diberikan dalam bentuk kontribusi pada program tersebut sebesar SDR 26 juta yang akan dipenuhi dari perolehan bunga penempatan deposito Bank Indonesia yang ditempatkan di IMF. Sebagai catatan, SDR adalah special drawing rights. SDR merupakan satuan mata uang yang dipakai oleh IMF.

Dari data yang dihimpun CNBC Indonesia, 1 SDR sama dengan US$ 1,31. Dengan demikian SDR 26 juta setara dengan US$ 33,8 juta.

"Bantuan tersebut bertujuan untuk membantu negara berpenghasilan rendah untuk mencapai stabilitas ekonomi guna mengurangi kemiskinan, yang diberikan antara lain kepada negara Afrika serta beberapa negara anggota konstituensi South East Asia Voting Group (SEAVG) seperti Laos, Tonga dan Nepal, dimana Indonesia merupakan anggota," kata Bank Indonesia dalam siaran persnya, Kamis (12/10/2023).

BI menegaskan kontribusi tersebut diharapkan akan menunjukkan peran Indonesia untuk turut meningkatkan resiliensi perekonomian global, yang pada akhirnya berpotensi memberikan dampak positif kepada perekonomian nasional.

PRGT adalah sarana utama IMF untuk menyediakan pembiayaan lunak (saat ini dengan suku bunga nol) kepada negara-negara berpendapatan rendah atau low income countries.

Dikutip dari IMF, pinjaman tanpa bunga PRGT mendukung program ekonomi yang dirancang dengan baik yang membantu mengkatalisasi pendanaan tambahan dari donor, lembaga pembangunan, dan sektor swasta. Program-program yang didukung PRGT juga memainkan peran penting dalam menciptakan lingkungan yang mendukung keberhasilan penyelesaian utang di negara-negara yang mengalami tekanan.

Dan-seperti yang terlihat selama pandemi-PRGT juga dapat memberikan bantuan darurat ketika terjadi guncangan.


(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gubernur BI Sebut IMF Pintar, Tapi Indonesia Lebih Pengalaman

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular