UOB ASEAN Conference

Wow! Nilai Ekonomi ASEAN Ditarget Capai US$ 20 Triliun

Rosseno Aji Nugroho, CNBC Indonesia
11 October 2023 09:45
The President of Indonesia Joko Widodo (sixth right) pose together with (from left) the President of Bangladesh Mohammed Shahabuddin, the President of the Philippines Ferdinand Marcos Jr., the Prime Minister of Singapore Lee Hsien Loong, the Permanent Secretary of Foreign Affairs Thailand Sarun Charoensuwan, the Prime Minister of Viet Nam Pham Minh Chinh, the Prime Minister of Lao PDR, the Sultan of Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah, the Prime Minister of Cambodia Hun Manet, the Prime Minister of Malaysia Anwar Ibrahim and the Prime Minister of Timor Leste Xanana Gusmao during the opening of the 43rd ASEAN Summit in Jakarta, Tuesday (5/9/2023). Media Center of ASEAN Summit 2023/Zabur Karuru/foc/ratih. *** Local Caption *** Presiden Joko Widodo (keenam kanan) berfoto bersama (dari kiri) Presiden Bangladesh Mohammed Shahabuddin, Presiden Filipina Ferdinand Romualdez Marcos Jr, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Permanent Secretary of Foreign Thailand Sarun Charoensuwan, Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh, Perdana Menteri Laos Sonexay Siphandone, Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah, Perdana Menteri Kamboja Hun Manet, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, dan Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao saat pembukaan KTT ke-43 ASEAN 2023 di Jakarta, Selasa (5/9/2023). Media Center KTT ASEAN 2023/Zabur Karuru/foc.
Foto: ANTARA FOTO/ZABUR KARURU

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan nilai ekonomi kawasan ASEAN diprediksi akan bernilai US$ 20 triliun. Dia mengatakan nilai ekonomi itu merupakan ekonomi semua negara ASEAN bila digabungkan.

"Indonesia telah berhasil menjadi Ketua ASEAN pada tahun 2023, negara-negara anggota telah menegaskan komitmen mereka untuk menjadikan Asia Tenggara sebagai episentrum pertumbuhan ekonomi global di masa depan, yang berpotensi mencapai PDB sekitar US$ 20 triliun jika digabungkan," kata Airlangga pada pidato pembukaan acara UOB Gateway to ASEAN Conference 2023, ASEAN Forging Ahead di Raffles Hotel, Jakarta, Rabu, (11/10/2023).

Dia mengatakan untuk mencapai target tersebut negara-negara ASEAN telah menyepakati sejumlah komitmen. Komitmen itu di antaranya, memperkuat ketahanan ASEAN terhadap guncangan di masa depan.

Dia mengatakan upaya penguatan tersebut dilakukan dengan memfokuskan upaya pada bidang kesehatan dan bencana. Selain itu, kata dia, dengan penguatan sistem pangan, sistem energi, stabilitas makroekonomi dan keuangan, rantai pasokan dan ketahanan kelembagaan.

Airlangga mengatakan ASEAN juga akan memanfaatkan pendorong pertumbuhan baru ekonomi melalui transformasi digital dan ekosistem hijau.

Dia melanjutkan ASEAN akan terus berfokus pada agenda-agenda yang berwawasan masa depan melalui upaya yang inklusif dan kolaborati. Dia meyakini, ASEAN dapat mencapai hal tersebut.

"Kita dapat mencapai 5 hal ini melalui implementasi ASEAN Outlook on Indo Pacific, meningkatkan produktivitas, memajukan kemajuan menuju SDGs (Suistanable Development Goals), dan memperkuat institusi ASEAN," kata dia.


(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 3 Pilar ASEAN Matters Bawa Ekonomi Kawasan Bisa Tumbuh Pesat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular