Gokil, Harga Baterai Hyundai Ioniq 5 Ternyata Seharga Avanza

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
05 October 2023 17:55
Mobil Listrik Hyundai IONIQ 5 yang di pamerkan dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022 di JIExpo-Kemayoran, Kamis (31/3/2022). IONIQ 5 merupakan mobil listrik yang diproduksi di pabrik Hyundai di Cikarang, Jawa Barat.  (CNBC Indonesia/ Tri Susilo).
Foto: Mobil Listrik Hyundai IONIQ 5 yang di pamerkan dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022 di JIExpo-Kemayoran, Kamis (31/3/2022). IONIQ 5 merupakan mobil listrik yang diproduksi di pabrik Hyundai di Cikarang, Jawa Barat. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo).

Jakarta, CNBC Indonesia - Baterai menjadi salah satu komponen termahal di mobil listrik. Harganya bahkan bisa mencapai setengah dari nilai mobil listrik keseluruhan. Pabrikan mobil listrik dari Korea Selatan Hyundai sudah berani menyebut harga baterai dari line up kendaraan andalannya yakni Ioniq 5.

"(Baterai) yang standard berkisar Rp 300 jutaan, kalau yang long range kira-kira Rp 400 juta," kata Assembly Processing Engineer Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) Fajar Ahya dikutip Kamis (5/10/2023).

Dengan harga berkisar Rp 400 jutaan, uang itu bisa membeli unit Avanza tipe terendah yakni Avanza 1.3 E MT yang dibanderol Rp 235-an juta dengan Brio Satya S MT yang dihargai Rp 265-an juta.  

Bahkan, bukan tak mungkin bisa membeli mobil low cost green car (LCGC) sebanyak dua unit, bahkan untuk LCGC termahal misalnya Honda Brio Satya CVT yang kini dibanderol Rp 193-an juta.

Adapun baterai Ioniq 5 standard range memiliki kapasitas 58 kWh untuk jarak tempuh 350 km. Sedangkan Ioniq 5 Long Range memiliki kapasitas baterai 72,6 kWh sehingga bisa dipakai membawa mobil ini sejauh 480 km.

Adapun harga Ioniq 5 saat ini dijual empat tipe, yaitu Prime Standard Range Rp699 juta, Prime Long Range Rp735 juta, Signature Standard Range Rp750 juta, Signature Long Range Rp795 juta. Harga-harga itu sudah mendapat diskon subsidi berupa potongan PPN sebesar 10 persen dari pemerintah.

Saat ini, baterai Ioniq 5 masih diproduksi secara impor. Hyundai baru akan memproduksi mobil secara lokal di tahun depan. Jika rencana itu berjalan lancar, maka harga baterai Ioniq 5 bisa lebih ditekan.

"Alasan baterai (untuk kendaraan listrik) masih mahal itu karena sampai saat ini (Indonesia) masih impor. Jadi dari komponen (baterai) itu kita relatif masih impor," ujar Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko beberapa waktu lalu.


(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Penjualan Mobil Tiba-tiba Ambrol, Ini Penjelasan Hyundai

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular