Geledah Mentan Syahrul Yasin Limpo, Temukan Rupiah & Dolar

Rosseno Aji Nugroho, CNBC Indonesia
Jumat, 29/09/2023 14:14 WIB
Foto: Juru Bicara KPK, Ali Fikri memberikan keterangan saat konferensi pers di gedung Merah Putih, KPK, Jakarta, Jumat (29/9/2023). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan rumah dinas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, kemarin (28/9/2023) hingga Jumat pagi ini.

Kediaman tersebut berlokasi di Kompleks Widya Chandra V, Jakarta. Dari penggeledahan tersebut, KPK mengumpulkan sejumlah uang rupiah, mata uang asing, catatan keuangan dan dokumen lainnya. Dalam kesempatan ini, KPK membenarkan bahwa timnya membawa alat hitung uang guna menghitung jumlah uang yang ditemukan tersebut.

"Tim penyidik membawa alat penghitung uang untuk menghitung secara akurat jumlah uang yang ditemukan. Juga kemudian beberapa dokumen, catatan keuangan dan juga aset yang bernilai ekonomis dan dokumen lainnya yang terkait dengan perkara," kata Juru Bicara KPK Ali Fikri


Selain itu, Ali mengatakan bahwa KPK mengumpulkan alat bukti elektronik. Ali menegaskan dari semua temuan penggeledahan, tim KPK akan melakukan analisis utk dijadikan barang bukti dalam perkara yang tengah diselidiki.

Ali mengungkapkan tim KPK menghitung nilai dari temuan uang rupiah dan dolar tersebut mencapai puluhan miliar rupiah, termasuk dolar tersebut. 

Tidak hanya rumah dinas, KPK membenarkan bahwa timnya melakukan penggeledahan di Kantor Kementan. Hingga saat ini, KPK belum menegaskan secara jelas terkait dengan dugaan kasus yang menerpa Ketua DPP Partai Nasdem tersebut.


(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Jadi Saksi, Deputi Gubernur BI Tak Hadiri Panggilan KPK