Menakar Seberapa Realistis Janji Ekonomi Capres Prabowo?

Jakarta, CNBC Indonesia - Calon Presiden (Capres) yang siap berlaga pada pemilu mendatang pun mulai menebar gula gula, janji janji manisnya kepada para konstituennya termasuk Prabowo Subianto. Capres Partai Gerindra itu sudah membeberkan programnya secara detail mulai dari pemberian makan siang dan susu gratis, meneruskan Jokowi hingga membangun sekolah-sekolah unggulan terintegrasi.

Tak hanya itu, Prabowo juga punya ambisi besar di bidang penerimaan negara dan membentuk badan penerimaan negara. Artinya Dirjen Pajak akan dikeluarkan dari Kementerian Keuangan. Lantas apakah Prabowo mampu mewujudkan janjinya jika terpilih kelak?

Direktur Eksekutif Indef Tauhid Ahmad mengatakan sebelum sulit merealisasikan, program tersebut perlu dievaluasi apalagi dari segi anggaran.

Sementara Pengamat Ekonomi Yanuar Rizki mengatakan jika janji kampanye tersebut hanya untuk voter. Janji tersebut dinilai seperti pemberian bansos, dan tidak menyentuh kapasitas sebagai seorang kepala negara di tengah konsisi geopolitik saat ini.

Selengkapnya saksikan diskusi Maria Katharina bersama Ketua Dewan Pakar PAN Drajad Wibowo, Pengamat Ekonomi Yanuar Rizkidan Direktur Eksekutif Indef Tauhid Ahmad di Program Your Money Your Vote CNBC Indonesia, Rabu (27/09/2023).