
Potret Terkini Gempa Maroko, Korban Tewas Sudah 2.122 Jiwa
Gempa bumi dahsyat magnitudo 6.8 mengguncang barat daya Maroko menewaskan sedikitnya 2.122. Maroko umumkan tiga hari berkabung nasional akibat gempa itu.

Anggota penyelamat masih berupaya mencari para korban yang terjebak pasca gempa mematikan di Amizmiz, Maroko, (10/9/2023). Maroko mengumumkan tiga hari berkabung nasional menyusul gempa bumi dahsyat magnitudo 6.8 mengguncang barat daya negara tersebut hingga menewaskan 2.122 Jiwa. (REUTERS/Nacho Doce)

Gempa susulan magnitudo 4,5 juga melanda Maroko, memperburuk kondisi di lapangan terutama bagi tim SAR yang masih berjuang mencari korban selamat. (REUTERS/Nacho Doce)

Setelah diberi pengarahan oleh para pejabat, Raja Mohammed VI memerintahkan pembentukan segera "komisi yang bertanggung jawab atas penerapan program rehabilitasi dan bantuan darurat untuk membangun kembali perumahan yang hancur di daerah bencana". (REUTERS/Ahmed El Jechtimi)

Tim SAR menggunakan anjing pelacak untuk mempermudah proses pencarian korban. Otoritas Maroko mengatakan jumlah korban masih akan terus bertambah menyusul masih banyak data korban yang hilang belum ditemukan. Selain itu, masih banyak bangunan-bangunan yang roboh dan belum tersisir tim SAR. (REUTERS/Nacho Doce)

Jumlah korban tewas sedikitnya 2.122 orang. Sedangkan korban luka lebih dari 2.400 orang, banyak di antaranya mendapatkan luka serius. (AP Photo/Mosa'ab Elshamy)

Otoritas Maroko mengatakan jumlah korban masih akan terus bertambah menyusul masih banyak data korban yang hilang belum ditemukan. Selain itu, masih banyak bangunan-bangunan yang roboh dan belum tersisir tim SAR. (REUTERS/Nacho Doce)

Desa pegunungan Tafeghaghte, 60 kilometer dari Marrakesh, hampir seluruhnya hancur. Hanya sedikit bangunan yang masih berdiri. Tim penyelamat sipil dan anggota angkatan bersenjata Maroko tengah berupaya mencari korban selamat di antara puing-puing. (REUTERS/Nacho Doce)

Terdapat dua desa berada di provinsi Al-Haouz, lokasi pusat gempa, yang paling banyak menderita kematian, yaitu 1.351 orang. Menurut televisi publik Maroko, lebih dari 18 ribu keluarga terkena dampak bencana ini di Al-Haouz. (REUTERS/Nacho Doce)