Ada KTT ASEAN, Parkir Pesawat Komersial Dibatasi di Soetta

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberlakukan skema limited operation atau pembatasan alokasi parkir pesawat komersial penerbangan domestik dan ground time pesawat selama berlangsungnya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asean 2023 di Jakarta, 5-7 September 2023.

Skema ini akan diberlakukan sampai 8 September 2023 di Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta).

Untuk itu, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub telah merilis Surat Edaran (SE) No 8/023 Tentang Pengaturan Operasional Penerbangan Selama Penyelenggaraan KTT ASEAN ke-43 Tahun 2023 di Jakarta.

Baca: Konkret! KTT ASEAN di RI Ada Komitmen Kerja Sama Rp 580 T

"Bandara Soetta ini ramai apalagi ditambah kedatangan delegasi, akan padat sekali lalu lintas penerbangannya, maka diberikan prioritas pelayanan penerbangan terutama pada seluruh penerbangan delegasi KTT ASEAN, baik pesawat kenegaraan, pesawat charter, pesawat pribadi maupun pesawat reguler," kata Dirjen Hubud M Kristi Endah Murni, Selasa (5/9/23).

Kemenhub juga telah menunjuk bandara pendukung untuk kepentingan penempatan pesawat udara VVIP KTT ASEAN ke-43 seperti Bandara Internasional Kertajati di Majalengka dan Bandara Yogyakarta di Kulonprogo yang akan beroperasi selama 24 jam.

Memperhatikan kebutuhan terhadap kontigensi pelayanan penerbangan, beberapa bandara telah ditetapkan sebagai bandara alternatif antara lain Bandara Sultan Mahmud Baharuddin II di Palembang, Bandara Radin Inten II di Lampung dan Bandara Husein Sastra Negara di Bandung.

Baca: Deretan Kepala Negara yang Hadir di KTT ASEAN, Siapa Saja?

"Selama penyelenggaraan KTT kami juga telah mengimbau kepada operator penerbangan agar terus aktif memberikan informasi kepada penumpang terkait dinamika operasional penerbangan agar meminimalisir keluhan penumpang," ujar Kristi.

Kemenhub mengklaim tengah melakukan koordinasi bersama dengan seluruh Kementerian/Lembaga dan stakeholder penerbangan terkait, guna memastikan terpenuhinya sarana dan prasarana operasional penerbangan yang aman dan terkendali dalam mendukung serta mensukseskan penyelenggaraan KTTA SEAN ke-43.

"Meskipun dilakukan skema limited operation, tidak ada pengurangan penerbangan dan tidak ada gangguan terhadap pelayanan penerbangan. Begitupun hendaknya pada saat kepulangan para delegasi KTT ASEAN nanti, kita berharap semua berjalan aman dan lancar," sebut Kristi.

(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Potret Kepanikan Saat Kereta Penuh Penumpang Dibakar di Seoul