2 Pemimpin Negara Ini Tak Hadir di KTT ASEAN 2023, Kenapa?

Jakarta, CNBC Indonesia - Dua pemimpin negara tidak hadir di KTT ASEAN 2023 yang kini sedang berlangsung di Jakarta. Kedua negara itu adalah Myanmar dan Thailand.
Myanmar sama sekali tak mengirimkan delegasi. Sementara kehadiran Thailand diwakilkan oleh Ketua Delegasi Sarun Charoensuwan.
Lalu apa alasannya?
Ketidakhadiran Myanmar bukan tanpa sebab. Negeri itu tak hadir lantaran tak diundang.
Ini akibat masih berlangsungnya krisis di negara tersebut. Sebelumnya junta militer mengkudeta pemerintahan Aung San Suu Kyi pada 2021 dan melancarkan tindakan keras berdarah terhadap kebebasan dan perbedaan pendapat.
Ini juga merupakan tahun kedua berturut-turut Myanmar tidak diundang ke pertemuan regional tersebut. Tahun lalu ASEAN membuat keputusan langka untuk tidak melibatkan junta Myanmar dalam KTT ASEAN dan pertemuan para menteri luar negeri.
Pada Juni, Thailand pernah mengadakan pertemuan informal dengan militer Myanmar. Pertemuan itu pun tidak dihadiri oleh sebagian besar anggota ASEAN, termasuk Indonesia.
"Ini adalah latihan yang sangat kompleks dan tidak mudah sama sekali. Kami masih sangat prihatin melihat kekerasan yang terus berlanjut dan meningkat di Myanmar," kata Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi saat itu.
Sementara PM Thailand Srettha Thavisin baru saja terpilih akhir Agustus lalu. Ia memang telah mengatakan akan melewatkan pertemuan regional ASEAN di Jakarta, walau menurut Reuters, tidak ada spesifik mengapa Srettha tidak hadir.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini 10 Petinggi Negara yang Resmi Hadir di KTT ASEAN Jakarta
