KTT ASEAN 2023

Menko Airlangga & Menteri ASEAN Bahas 5 Isu Jelang KTT ASEAN

teti purwanti, CNBC Indonesia
03 September 2023 18:55
Menkominfo Budie Arie Setiadi meninjau meninjau fasilitas media center yang berlokasi di Exhibition Hall B Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu, (3/9/2023). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Menkominfo Budie Arie Setiadi meninjau meninjau fasilitas media center yang berlokasi di Exhibition Hall B Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu, (3/9/2023). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia akan menggelar Konferensi Tingkat Tinggi ke-43 Negara-Negara Asia Tenggara (ASEAN) tahun 2023 di Jakarta Convention Center, pada 5-7 September 2023. Sebelum pertemuan tersebut, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bersama menteri-menteri negara ASEAN bertemu untuk persiapan KTT ASEAN ke-43, khususnya terkait isu-isu di bidang ekonomi.

Airlangga mengatakan, para Menteri membahas kondisi ekonomi terkini yang sangat dinamis. Meskipun perekonomian kawasan sudah pulih melampaui situasi pra-pandemi dengan total PDB US$3,6 triliun di tahun 2022, proyeksi perekonomian global ke depan mengindikasikan adanya potensi pelemahan dan ketidakpastian pertumbuhan. Hal tersebut memberikan tantangan terhadap pertumbuhan ekonomi kawasan.

Pada pertemuan tersebut, dibahas 5 isu penting yang menjadi perhatian yakni geopolitik, fragmentasi rantai pasok, transisi hijau, inovasi digital, dan pertumbuhan inklusif.

"Kita harus terus meningkatkan kerja sama dan integrasi ekonomi kawasan dalam rangka penguatan arsitektur perdagangan dan rantai pasok regional, membuat pilihan kebijakan untuk meningkatkan daya saing, ketahanan, dan reformasi struktural yang didorong oleh keberlanjutan, digitalisasi dan perubahan demografis, serta menjadikan kawasan ASEAN sebagai pusat pertumbuhan regional dan mesin pertumbuhan global, sebagai tujuan utama investasi, dan pusat produksi global yang berdayasaing dan terpercaya," ungkap Airlangga dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu (3/9/2023).

Pada pertemuan tersebut juga dibahas perkembangan penyusunan Visi Komunitas ASEAN Pasca-2025. Visi ASEAN pasca-2025 disepakati 20 tahun yakni ASEAN Vision 2045 yang bertujuan menjadikan kawasan ASEAN yang "Resilient, Innovative, Dynamic and People-Centred". Para Menteri menginstruksikan seluruh elemen badan sektoral terkait untuk segera menyusun workplan untuk mendukung pencapaian Visi ASEAN 2045.

"Tugas selanjutnya adalah menyusun rencana strategis MEA pasca-2025," pungkas Menko Airlangga.


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Delegasi KTT ke-43 ASEAN Bakal Diajak Healing ke Sini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular