
Tahun Depan, Jokowi Obral Insentif Kendaraan Listrik Lagi

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) secara tegas menyatakan bahwa pemerintahannya akan kembali memberikan serangkaian insentif kendaraan listrik pada tahun 2024. Hal ini dilakukan guna mendorong pengembangan ekosistem industri Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB).
"Pemerintah memperkenalkan serangkaian insentif yang diarahkan, baik dari sisi supply maupun demand untuk menstimulus investasi dan penggunaan kendaraan listrik oleh masyarakat secara luas," ungkap Jokowi dalam rangka Penyampaian RUU APBN 2024 dan Nota Keuangan, di Kompleks Parlemen Senayan, dikutip Jumat (18/8/2023).
Presiden Jokowi menyebut, hal ini juga dilakukan untuk mendorong agar aktivitas ekonomi bernilai tambah tinggi, di antaranya dilakukan dengan mendorong hilirisasi sumber daya alam.
"Dukungan fiskal telah diberikan berupa insentif perpajakan dan berbagai insentif fiskal lainnya," ucapnya.
Dia menyebut, selama ini pemerintah telah memberikan dukungan terhadap pengembangan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). Hal ini untuk mendorong percepatan transformasi ekonomi untuk penciptaan nilai tambah yang tinggi, perluasan kesempatan kerja, dan penggunaan energi yang ramah lingkungan, sehingga dapat menurunkan emisi, serta efisiensi subsidi energi.
"Dukungan terhadap pengembangan ekosistem industri KBLBB juga dilakukan di banyak negara seperti di Amerika Serikat, Eropa, Tiongkok, dan beberapa negara tetangga kita seperti Vietnam, Thailand, dan Malaysia," tuturnya.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Bebaskan Pajak Impor Mobil Listrik, Ini Alasannya..
