Internasional

Korut Dihantam Badai Khanun, Kim Jong Un Marahi Pejabatnya

luc, CNBC Indonesia
14 August 2023 10:10
North Korean leader Kim Jong Un gives field guidance at a major weapon factory in this image released by North Korea's Korean Central News Agency on August  6, 2023.  KCNA via REUTERS    ATTENTION EDITORS - THIS IMAGE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY. REUTERS IS UNABLE TO INDEPENDENTLY VERIFY THIS IMAGE. NO THIRD PARTY SALES. SOUTH KOREA OUT. NO COMMERCIAL OR EDITORIAL SALES IN SOUTH KOREA.
Foto: via REUTERS/KCNA

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong Un memarahi para pejabat yang "tidak bertanggung jawab" karena gagal mencegah kerusakan akibat badai tropis yang melanda semenanjung Korea pekan lalu.

Badai Tropis Khanun, yang menghantam Jepang sebelum mengambil rute memutar menuju semenanjung Korea, bergerak melintasi Korea Utara pada Jumat lalu dan membawa hujan lebat ke Selatan.

Bencana alam cenderung memiliki dampak yang lebih besar di Utara yang terisolasi dan miskin karena infrastrukturnya yang lemah, sementara penggundulan hutan membuatnya rentan terhadap banjir.

KCNA, sebagaimana dikutip AFP, Senin (14/8/2023), melaporkan Kim mengunjungi lahan pertanian yang terendam banjir di Kabupaten Anbyon di bagian timur negara itu. Kim mengatakan wilayah itu mengalami lebih banyak kerusakan daripada daerah lain "sepenuhnya karena sikap kerja yang sangat kronis dan tidak bertanggung jawab" dari pejabat setempat.

"Para pejabat di kawasan itu tidak peka terhadap tindakan negara dan tidak mengambil tindakan, dan akibatnya, kawasan itu mengalami banyak kerusakan dibandingkan kawasan lain," kata laporan itu mengutip ucapan Kim.

Saat badai mendekati semenanjung, Korut melakukan "kampanye dinamis untuk mengatasi bencana iklim abnormal" dan menyerukan langkah-langkah untuk meminimalkan kerusakan pada hasil ekonomi negara.

Korea Utara secara berkala dilanda kelaparan, dengan ratusan ribu orang meninggal - diperkirakan mencapai jutaan - pada pertengahan 1990-an.

Negara mengadakan pertemuan partai tingkat tinggi pada bulan Februari untuk secara khusus mengatasi kekurangan pangan dan masalah pertanian.


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Geger Dokumen Kekejaman Korut, Eksekusi Anak hingga Ibu Hamil

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular