Presiden Joko Widodo menjajal naik Moda Raya Terpadu (MRT) dari Stasiun Bundaran HI, Jakarta Pusat ke Stasiun ASEAN, Jakarta Selatan. Guna menghadiri peringatan HUT Ke - 56 ASEAN. (Dok. Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Dalam kesempatan itu Jokowi juga didampingi Menteri Koordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, hingga Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Hingga beberapa duta besar ASEAN. (Dok. Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jokowi diberikan kartu jelajah berganda edisi khusu ASEAN oleh Direktur Utama PT MRT (Perseroda) Tuhiyat. Jokowi pun tampak melakukan tap in kartu yang kemudian diiringi para dubes asing lainnya. Jokowi dan para dubes terlihat berbincang di dalam gerbong MRT. Sesampainya di Stasiun ASEAN, Jokowi dan para dubes kemudian berjalan menuju ASEAN Secretariat untuk menghadiri ASEAN Day. (Dok. Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
MRT ini juga digunakan oleh warga lainnya. Warga berada di gerbong yang berbeda dengan Jokowi. Ketika ditanya kesan presiden menaiki MRT untuk menghadiri acara di Gedung Sekretariat ASEAN ini, Jokowi menjawab sudah beberapa kali menjajal kereta bawah tanah ini. (Dok. Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
"Naik MRT kan sudah bolak balik," katanya saat ditanya usai Acara, di Gedung Sekretariat ASEAN, Selasa (8/8/2023). Ia juga mengatakan nantinya para Dubes ASEAN akan diajak juga untuk menjajal proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. "Tadi di dalam para dubes minta kereta cepat, bulan depan nanti akan saya ajak juga," kata Jokowi. (Dok. Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
