Cadangan Nikel Menipis, Perhapi: Aktifkan Lelang Wilayah

Jakarta, CNBC Indonesia - Fasilitas pengolahan mineral atau smelter terus dibangun sebagai bagian dari kebijakan hilirisasi. Namun rupanya, ada kekhawatiran jika cadangan mineral khususnya nikel semakin menipis. Bahkan data ESDM menyebut jika seluruh smelter selesai dibangun, cadangan nikel diperkirakan hanya sampai 30 tahun.

Menurut Rizal Kasli Ketua Umum Perhapi, pemerintah sudah seharusnya mengaktifkan lelang wilayah eksplorasi khususnya nikel. Dengan adanya lelang wilayah khususnya nikel yang berkadar tinggi, maka industri atau smelter yang sudah dibangun bisa bertahan lama.

Sementara itu, Hariyanto Kepala Pusat Sumber Daya Mineral Batu Bara dan Panas Bumi, Badan Geologi kementerian ESDM mengatakan lelang wilayah tidak hanya dilakukan untuk nikel, tapi juga untuk komoditas lain. Namun lelang wilayah dilakukan jika memang ditemukan cadangan baru.