China Tiba-Tiba Warning Keras Jepang soal NATO, Kenapa?

Jakarta, CNBC Indonesia - China memberi peringatan keras kepada Jepang terkait dukungan atas perluasan NATO ke Asia.

Duta Besar China untuk Rusia Zhang Hanhui mengatakan Jepang dan negara-negara lain harus belajar beberapa "pelajaran sejarah" dan tidak menjadi pendukung perluasan NATO ke kawasan itu.

Diplomat tersebut memberi peringatan berulang kali tentang bahaya membawa blok pimpinan Amerika Serikat (AS) ke Timur, khususnya Asia-Pasifik.

Baca: Darurat Negara di Tetangga RI, Pemberontakan di Depan Mata

"Kami menyarankan Jepang dan anggota istana lainnya untuk mempelajari pelajaran sejarah secara penuh. Mereka tidak boleh, tanpa mempertimbangkan sikap negara lain, secara sepihak merusak perdamaian dan stabilitas di kawasan, mereka tidak boleh menjadi pendukung ekspansi NATO ke wilayah tersebut. Seperti yang mereka katakan: Biarkan serigala masuk ke kandang domba, dia akan menggigit setiap domba," katanya, dalam wawancara dengan TASS yang dilansir Kamis (4/8/2023).

Awal tahun ini, NATO mempertimbangkan untuk membuka kantor penghubung di Jepang, yang akan menjadi fasilitas pertama blok tersebut di wilayah tersebut. Sementara Tokyo mengindikasikan sedang mempertimbangkan gagasan tersebut, Prancis dilaporkan telah menolak proyek itu, bersikeras bahwa NATO harus tetap terbatas di Atlantik Utara saja.

Langkah potensial tersebut telah mendorong protes keras dari China, dengan Beijing berjanji untuk menunjukkan "tanggapan tegas" jika blok pimpinan AS mencoba dan bergerak lebih dekat ke perbatasannya.

Baca: Menhan Rusia Mendadak Terjun ke Garis Depan Ukraina, Ada Apa?

China berjanji untuk "menjaga kedaulatannya" dan menentang "ekspansi NATO ke arah timur ke Asia-Pasifik," memperingatkan bahwa "setiap tindakan yang merusak hak dan kepentingan sah China akan ditanggapi dengan tanggapan yang tegas."

Gagasan kantor penghubung di Jepang tampaknya berakhir untuk saat ini, dengan beberapa laporan media menyebut blok tersebut akan mempertimbangkan untuk membangun pijakan di Tokyo pada musim gugur ini atau bahkan nanti.

(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jreng! NATO Merambah Asia, Segera Buka Kantor di Negara Ini