Pantes Jokowi Kaget! Segini Besarnya Setoran Pajak Nikel

mij, CNBC Indonesia
01 August 2023 16:10
Top Jokowi, RI Kipas-kipas Duit Dari Nikel Ratusan Triliun
Foto: Infografis/ Top Jokowi, RI Kipas-kipas Duit Dari Nikel Ratusan Triliun/ Ilham Restu

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia mendapatkan banyak berkah atas kebijakan hilirisasi nikel. Tidak hanya untuk kalangan dunia usaha, namun juga penerimaan negara melalui pemerintah pusat dan daerah.

Hal ini sempat membuat kaget Presiden Joko Widodo (Jokowi), seperti yang disampaikan pada Pengukuhan DPN APINDO, Hotel Kempinski, Jakarta, Selasa (1/8/2023).

Jokowi menyampaikan pada 2015, ekspor barang mentah dari nikel hanya sebesar Rp31 triliun. Kemudian diberlakukan hilirisasi nikel dan membuat nilai ekspor nikel kini mencapai Rp510 triliun.

"Tadi angkanya Rp 31 triliun, negara pasti akan pungut pajak PPN, PPh, royalti, penerimaan negara bukan pajak, dari angka Rp 31 triliun. Kemudian melompat menjadi Rp 510 triliun juga dipungut PPN, PPh, royalti penerimaan negara bukan pajak (PNBP) gede mana negara akan dapat," ujarnya.

Menurut Jokowi, salah satu penerimaan yang sangat besar juga ada di Morowali, Sulawesi Tengah. "Saya sebetulnya mau membuka di Morowali itu negara dapat berapa, tapi ini rahasia dari Dirjen Pajak. Tapi besar sekali saya kaget juga dapet angkanya," jelasnya.

Kemenkeu (Dok: Kemenkeu)Foto: Kemenkeu (Dok: Kemenkeu)
Kemenkeu (Dok: Kemenkeu)

Dikutip CNBC Indonesia dari buku APBN Kita, pajak yang berhasil dikumpulkan adalah Rp970,20 triliun, tumbuh 9,93 persen (year on year/yoy).

Dorongan terbesar bersumber dari Pajak Penghasilan (PPh) badan yang mencapai Rp263,69 triliun atau tumbuh 26,19% (yoy). Selanjutnya adalah PPN dalam negeri yang sebesar Rp216,98 triliun.

Apabila dilihat secara sektoral, maka setoran pajak terbesar bersumber dari pertambangan walaupun jauh lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Akui Sulitnya Kerja Sri Mulyani Kumpulkan Kas Negara

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular