
Siaga Invasi China, Militer Taiwan Gencarkan Latihan Tempur
Anggota militer Taiwan menggelar latihan ditengah ancaman invasi China untuk melindungi infrastruktur dan menyerang kapal musuh.

Anggota militer Taiwan mengikuti latihan tahunan anti-pendaratan Han Kuang di New Taipei City, Taiwan. Latihan ini digelar sebagai simulasi invasi ditengah pasukan penyerang China yang meningkatkan tekanan militer untuk memaksa pulau itu menerima kedaulatannya. (REUTERS/Ann Wang)

Latihan yang dimulai sejak Senin (24/7) lalu itu berfokus untuk melindungi infrastruktur dan menyerang kapal musuh yang masuk untuk menjaga saluran air utama tetap terbuka. (REUTERS/Ann Wang)

China, yang memandang Taiwan yang diperintah secara demokratis sebagai wilayahnya, telah melakukan latihan rutin di sekitar pulau itu selama tiga tahun terakhir, untuk menekan Taipei agar menerima klaim kedaulatan Beijing meskipun pulau itu menolak keras. (REUTERS/Ann Wang)

Enam helikopter termasuk helikopter serang Apache dan sekitar 180 tentara ambil bagian dalam latihan untuk mensimulasikan tolakan pasukan musuh yang telah menguasai fasilitas kontrol lalu lintas udara di bandara, kata kementerian pertahanan. (REUTERS/Ann Wang)

Tentara yang membawa senapan terlihat berlari di landasan untuk melawan pasukan musuh yang diturunkan oleh helikopter. Tak lama, seorang tentara mengibarkan bendera nasional Taiwan di jembatan jet, menandakan kemenangan mereka. (REUTERS/Ann Wang)

Mengawasi latihan terpisah di kota utara Taoyuan yang mensimulasikan serangan fisik dan siber di kilang minyak, Presiden Tsai Ing-wen mengatakan Taiwan harus meningkatkan ketahanannya jika terjadi keadaan darurat. (REUTERS/Ann Wang)

Tsai telah menjadikan modernisasi militer sebagai prioritas utama, mendorong berbagai proyek pertahanan termasuk mengembangkan jet dan kapal selam Taiwan sendiri. Dia berulang kali bersumpah untuk mempertahankan kebebasan dan demokrasi pulau itu jika China menyerang. (REUTERS/Ann Wang)