Peresmian Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dipastikan Agustus

Martyasari Rizky, CNBC Indonesia
25 July 2023 17:30
KCIC melalui kontraktor Kereta Api Cepat mulai menguji cobakan rangkaian Electric Multiple Unit (EMU) atau Kereta Penumpang KA Cepat relasi Jakarta-Bandung. (Dok. KCIC)
Foto: KCIC melalui kontraktor Kereta Api Cepat mulai menguji cobakan rangkaian Electric Multiple Unit (EMU) atau Kereta Penumpang KA Cepat relasi Jakarta-Bandung. (Dok. KCIC)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kereta Cepat Jakarta-Bandung dipastikan tetap akan diresmikan pada Agustus 2023. Rencana awal, mega proyek dua negara yaitu Indonesia dan China diresmikan pada 18 Agustus 2023 mendatang.

"Untuk soft launch akan segera diinfokan kembali ya. Sejauh ini belum ada kebijakan dimajukan," kata General Manager Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Eva Chairunisa kepada CNBC Indonesia saat dikonfirmasi, Selasa (25/7/2023).

Hal senada juga disampaikan oleh Manager Corporate Communication KCIC Emir Monti, "Belum ada, kata siapa ya? Sejauh ini masih di 18 Agustus rencananya. Intinya dari kami, untuk masa pra operasi untuk masyarakat itu masih di bulan-bulan Agustus," timpalnya.

Emir Monti menegaskan bahwa KCJB masih akan tetap diresmikan pada 18 Agustus 2023 mendatang.

"Belum ada perubahan. Sejauh ini masih sesuai rencana di Agustus 2023 untuk masa pra operasi," tegasnya.

KCIC melalui kontraktor Kereta Api Cepat mulai menguji cobakan rangkaian Electric Multiple Unit (EMU) atau Kereta Penumpang KA Cepat relasi Jakarta-Bandung. (Dok. KCIC)Foto: KCIC melalui kontraktor Kereta Api Cepat mulai menguji cobakan rangkaian Electric Multiple Unit (EMU) atau Kereta Penumpang KA Cepat relasi Jakarta-Bandung. (Dok. KCIC)
KCIC melalui kontraktor Kereta Api Cepat mulai menguji cobakan rangkaian Electric Multiple Unit (EMU) atau Kereta Penumpang KA Cepat relasi Jakarta-Bandung. (Dok. KCIC)

Update Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Pemerintah menargetkan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dapat beroperasi dan dijajal oleh masyarakat umum pada 18 Agustus 2023 mendatang. Lantas bagaimana perkembangan proyek kereta cepat kerjasama Indonesia-China itu?

Hingga saat ini, progres pengerjaan proyek disebutkan sudah mencapai 96,85%. Dengan rincian progres pekerjaan struktur mencapai 99,68%, lalu pekerjaan Mechanical, Electrical and Plumbing (MEP) sudah mencapai 95,26%, sedangkan pekerjaan arsitektur mencapai 96,28%. Artinya masih ada sisa pengerjaan proyek sebesar 3,15%. Pihak kontraktor menyatakan sisa pengerjaan proyek ada pada hal-hal minor. Diantaranya instalasi lampu yang masih menyisakan sekitar 90 lampu dari total 857 lampu.

"Untuk target penyelesaian Insyaallah kami selesaikan sebelum 18 Agustus 2023. Untuk sisa pekerjaan antara lain beberapa kerjaan atap, instalasi lampu, dan beberapa pekerjaan perbaikan. Jadi sisa pekerjaan minor seperti pekerjaan lantai kita pasang, kemudian ketika masa konstruksi ada yang pecah, itu kita lakukan perbaikan," kata Project Manager Wijaya Karya Bangunan Gedung (WEGE) Syamsul Bachri Yanuar, Kamis (13/7/2023).

Stasiun Halim untuk KCJB bakal tersambung dengan beberapa moda transportasi lain, seperti LRT melalui sky bridge sejauh 183 m. Selain itu, stasiun ini juga bakal tersambung dengan Transjakarta serta shelter ojek online seperti Grab/Gojek.

Untuk aksesnya, stasiun Halim akan memiliki dua jalur, yakni dari Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan jalan DI Pandjaitan. Jalur akses lewat jalan DI Pandjaitan telah memasuki tahap pengerasan beton atau rigid pavement.

Sedangkan perataan tanah tengah berlangsung pada jalur akses melalui Tol Jakarta-Cikampek. Akses melalui Jakarta-Cikampek ini akan dibuka pada KM 1+800. Selain itu, ada juga akses jalan baru yang dibuat dari Kalimalang menuju Stasiun Halim maupun sebaliknya.

"Jaraknya sekitar 400m, sekarang tinggal sedikit lagi dalam proses pembebasan lahan, sebagian besar sudah selesai. Jalannya masing-masing ada 2 mobil," kata Yanuar.

Sementara itu, pembangunan Stasiun LRT Halim yang tersambung dengan stasiun KCJB Halim telah rampung sekitar 99%. Saat ini dalam proses pengerjaan tahap akhir.


(wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kejar Tayang! Proyek Kereta Cepat Dikebut, Beres 18 Agustus?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular