Demo Berlanjut! Ribuan Orang Tolak Reformasi Peradilan Israel

Jakarta, CNBC Indonesia- Aksi unjuk rasa jelang pemungutan suara perombakan RUU Reformasi Peradilan yang dipelopori oleh pemerintah sayap kanan PM Benjamin Netanyahu berlanjut di Sabtu malam (23/07)

Lautan bendera Israel berkumpul di Yerusalem ketika ribuan demonstran memasuki tahap terakhir perjalanan empat hari dan hampir 70 kilometer dari Tel Aviv ke Parlemen Israel.

Lebih dari seratus mantan pemimpin keamanan meminta Netanyahu untuk menghentikan undang-undang tersebut karena dianggap melukai demokrasi dan membelenggu Mahkamah Agung.