
Pertamina Genjot Produksi BBM 1,4 Juta Barel/hari di 2027

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Taufik Aditiyawarman tidak menampik bahwa komitmen perusahanan dalam mendorong pemanfaatan energi baru terbarukan dapat berpengaruh terhadap pembangunan kilang baru.
Namun perlu diingat, berdasarkan proyeksi rencana umum energi nasional sampai dengan 2040 kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM) capai 1,75 juta barel/hari atau ada pertumbuhan sekitar 3%.
Dengan kondisi tersebut, bukan tidak mungkin perusahaan akan tetap membangun kilang baru.
"Bahwa pembangunan kilang di Indonesia ini dasarnya adalah rencana umum energi nasional. Bauran energi yang sudah ditetapkan jadi acuan membangun kilang," jelasnya dalam acara "11 Tahun Indonesia EBTKE Conex", di ICE BSD, Jumat (14/7/2023).
Lebih lanjut Taufik menjelaskan dasar pembangunan kilang-kilang minyak di Indonesia dalam kaitannya transisi energi 2050 nantinya ada bauran ebt 31%, fosil 39% dan sisanya batu bara.
Hal ini menjadi peluang buat Pertamina bagaimana bisa konsisten dalam menjaga kemandirian energi nasional. Pertamina sendiri menargetkan di 2027 produksi BBM bakal naik menjadi 1,4 juta barel per hari.
"Kami tentunya perlu sampaikan kemampuan kilang kami di pertamina untuk produksi nantinya jadi 1,4 juta barel per hari pada 2027," pungkasnya.
(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Peluncuran Pertamax Green 95 Digeber Sebelum HUT Pertamina