
LRT Buatan RI Bisa Jalan Tanpa Masinis, Ini Tampangnya

Jakarta, CNBC Indonesia - Jakarta memiliki moda transportasi baru dan modern yaitu Light Rail Transit atau LRT Jabodebek. Adapun kereta LRT yang digunakan adalah produksi PT Industri Kereta Api (Persero) atau INKA di Madiun, Jawa Timur.
Kabarnya LRT Jabodebek akan dilakukan uji coba terbatas yang bisa diikuti oleh masyarakat pada tanggal 12 Juli - 15 Agustus 2023. Kemudian berlanjut pada pengoperasian secara komersial pada 18 Agustus 2023.
Untuk operasi LRT Jabodebek nantinya, KAI Divisi LRT Jabodebek mengerahkan 31 trainset atau rangkaian kereta. Dari jumlah itu, 27 trainset dijalankan sedangkan 4 trainset lainnya menjadi cadangan. Beroperasi mulai pukul 05.00 WIB hingga 23.30 WIB dengan rencana headway 4, 8, dan 16 menit tergantung dari waktu kepadatan penumpang.
![]() Suasana LRT (Jabodebek) Dukuh Atas, Jakarta, Kamis (6/7/2023). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman) |
Kereta LRT Jabodebek ini buatan INKA, perusahaan pelat merah yang memiliki pabrik di Madiun. Memiliki beban Gandar 12 ton dengan material alumunium alloy. Kereta itu dianggap menjadi bukti kemampuan insiyur Indonesia dalam merancang kereta tanpa masinis pertama kali.
Kereta tersebut memiliki kecepatan maksimal saat beroperasi mencapai 90 km per jam, yang dapat ditumpangi dengan kapasitas maksimal mencapai 1.480 orang. Walaupun normalnya hanya membawa 740 orang. Ada 174 bangku yang bisa diduduki penumpang, sisanya 56 orang bisa berdiri jika tidak kebagian tempat duduk.
Setiap trainset berupa enam kereta dengan empat kereta berpenggerak motor car-M dan Motor Car yang dilengkapi Cabin - MC, serta dua kereta tidak berpengerak atau trailer car-TC. Tegangan suplai daya 750 VDC dengan daya motor traksi 100 kW per motor traksi.
![]() Suasana LRT (Jabodebek) Dukuh Atas, Jakarta, Kamis (6/7/2023). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman) |
Untuk mengadaan kereta LRT Jabodebek, PT Kereta Api Indonesia (Persero) merogoh Rp 3,9 triliun.
Serangkaian uji coba sudah dilakukan seperti uji komunikasi On Board Control Unit (OBCU) persinyalan dengan Train Control Management System (TCMS) hingga uji Grade of Automation (GoA) 3. Uji coba yang terakhir sangat menarik karena kereta LRT Jabodebek bergerak tanpa bantuan masinis.
![]() Suasana LRT (Jabodebek) Dukuh Atas, Jakarta, Kamis (6/7/2023). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman) |
"LRT Jabodebek ini bergerak tanpa masinis. Semua sistem kontrolnya ada di command center di Bekasi sana," ungkap Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo kepada CNBC Indonesia beberapa waktu lalu seperti dikutip Kamis (6/7/2023).
(wur/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ada Tanda-tanda Penumpang KRL Makin Padat, Ternyata Efek LRT