Foto Internasional

Tanda 'Kiamat'? Petani Vietnam Kini Menanam Padi Malam Hari

AFP, CNBC Indonesia
Rabu, 05/07/2023 15:05 WIB

Para petani Vietnam terpaksa bekerja di malam hari. Ini untuk menghindari terik matahari yang mereka klaim telah memburuk selama beberapa tahun terakhir.

1/6 Menghindari suhu panas, petani di Vietnam menanam padi di malam hari. (AFP/NHAC NGUYEN)

Sekelompok petani di pinggiran Hanoi, ibu kota Vietnam, kini menanam pagi di malam hari. (AFP/NHAC NGUYEN)

2/6 Menghindari suhu panas, petani di Vietnam menanam padi di malam hari. (AFP/NHAC NGUYEN)

Petani menanam padi dengan bantuan lampu di kepala mereka untuk menerangi tanah yang tergenang air di tengah malam. (AFP/NHAC NGUYEN)

3/6 Menghindari suhu panas, petani di Vietnam menanam padi di malam hari. (AFP/NHAC NGUYEN)

Para petani dari komunitas Tam Thanh itu mengatakan mereka terpaksa bekerja di malam hari untuk menghindari terik matahari yang mereka klaim telah memburuk selama beberapa tahun terakhir. (AFP/NHAC NGUYEN)

4/6 Menghindari suhu panas, petani di Vietnam menanam padi di malam hari. (AFP/NHAC NGUYEN)

"Suhu naik satu atau dua derajat (Celsius) setiap tahun," kata Le Van Ha (40 tahun) yang menyalahkan penebangan pohon di daerah itu sebagai penyebab kenaikan suhu ekstrem. Meskipun bekerja di malam hari telah memangkas produktivitas, ia mengatakan mereka dapat bekerja lebih lama dengan menghindari panas. (AFP/NHAC NGUYEN)

5/6 Menghindari suhu panas, petani di Vietnam menanam padi di malam hari. (AFP/NHAC NGUYEN)

Vietnam melaporkan suhu tertinggi tahun lalu pada 43,4 derajat Celsius (110 Fahrenheit) di Provinsi Ha Tinh di Vietnam tengah. Seorang pejabat di Pusat Prediksi Hidro-Meteorologi Vietnam mengatakan, banyak wilayah di negara itu mengalami gelombang panas baru tahun ini, meskipun suhu sejauh ini di bawah rekor tertinggi tahun lalu. (AFP/NHAC NGUYEN)

6/6 Menghindari suhu panas, petani di Vietnam menanam padi di malam hari. (AFP/NHAC NGUYEN)

Seorang petani lain, Thai Hong Ngoc (50) mengatakan menanam padi di malam hari membuat jauh lebih sedikit tanaman padi yang layu karena panas yang ekstrem. Ia juga bersyukur mereka sekarang memiliki mesin yang dapat digunakan untuk memanen padi. (AFP/NHAC NGUYEN)