Gempa Bantul, Warga di Alun-Alun Utara Yogyakarta Panik!

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan telah terjadi gempa di Bantul, Yogyakarta dengan magnitudo 6,4 Skala Richter (SR) pada pukul 19:57:43 WIB, Jumat (30/06/2023). Gempa berpusat di Bantul ini turut membuat warga di sekitaran Alun-Alun Utara Yogyakarta berhamburan sambil berpelukan.

Fikrie (28 tahun), seorang juru masak di Cafe HSCO, Had Some Coffee yang berlokasi di depan Alun-alun Utara Yogyakarta, mengaku dirinya sempat panik saat gempa terjadi.

Dirinya yang sedang menghidangkan masakan untuk pelanggan, mengaku merasa panik dan langsung meninggalkan pekerjaannya, untuk berlindung ke luar gedung.

"Saya lagi di dapur, seng di atas bunyi kenceng banget. Saya sama pegawai yang lain langsung ke luar cafe, begitu juga pelanggan yang ada di HSCO. Semua berhamburan keluar," tutur Fikrie kepada CNBC Indonesia, Jumat (30/6/2023).

Menurut Fikrie, gempa yang terasa tidak sampai satu menit. Berdasarkan pandangan mata Fikrie, saat dirinya sudah berada di luar tempat kerjanya, sudah banyak warga yang juga sudah berhamburan ke luar, mereka berpelukan.

Bahkan, beberapa mobil yang terparkir, kata Fikrie terlihat bergerak mundur.

"Mobil yang lagi parkir pada mundur, tapi berhasil ditahan sama tukang parkir. Tidak ada korban, tapi banyak warga kaget, ramai. Semua pengunjung cafe berhamburan, dan pada berpelukan," jelas Fikrie.

Sebelum gempa berkekuatan 6.6 SR pada 19:57:43, BMKG juga sempat menyebut gempa dengan magnitudo 6.6 terjadi pada pukul 19:57:41 WIB di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sebelumnya, BMKG menyebut, gempa berpusat di kedalaman 12 kilo meter (km) dan 94 km Barat Daya Bantul, Yogyakarta.

Namun, saat update informasi, BMKG menyebut lokasi berada di 8,63 LS (Lintang Selatan), 110,08 BT (Bujur Timur) pada 86 km Barat Daya Bantul, dan kedalaman 25 km. BMKG menyebut gempa tidak berpotensi tsunami.