Anies Lagi-lagi Senggol Kebijakan Jokowi, Begini Katanya
Jakarta, CNBC Indonesia - Bakal Calon Presiden (Bacapres) RI Anies Baswedan kembali menyenggol kebijakan pemerintahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Kebijakan itu bukan lain adalah subsidi kendaraan listrik.
Anies Baswedan menilai, subsidi untuk kendaraan listrik khususnya untuk mobil listrik tidak tepat sasaran karena hanya dinikmati oleh segelintir orang yang kondisi ekonominya bisa dikatakan mampu.
"Subsidi untuk mobil listrik itu hanya dinikmati segelintir orang yang kondisi ekonominya sudah sangat baik, sehingga mereka mampu membeli mobil listrik," terang Anies Baswedan dalam rekaman video sambutan yang diputar di Indonesia Net-Zero Summit (INZS) 2023, dikutip Senin (26/6/2023).
Kritikan Anies Baswedan terkait subsidi mobil listrik berkenaan dengan pembahasan dalam perubahan iklim. Di mana, saat ini Anies dengan tegas menyampaikan kondisi iklim bukan saja mengalami perubahan melainkan sedang krisis.
Dampaknya tidak main-main, kata Anies, banyak daerah pesisir Indonesia yang mengalami abrasi akibat krisis iklim tersebut. Ambil contoh Muara Gembrong, di mana puluhan rumah tenggelam akibat abrasi, begitu juga di Karawang, Jawa Barat.
"Ini kondisi yang kita hadapi karena itu ketika kita memberikan alokasi anggaran negara untuk menghadapi krisis iklim ini harus dilihat komprehensif apa saja yang dibutuhkan apa saja yang diberikan subsidinya," terang Anies Baswedan.
Nah, berbicara mengenai dampak polusi udara akibat perubahan iklim, Anies menyatakan bahwa Indonesia harus bisa memindahkan pengguna kendaraan pribadi ke kendaraan umum atau ekspansi transisi umum dengan transportasi umum elektrifikasi yang dampaknya bisa dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Itu contoh kita membuat konsistensi kebijakan," tandas Anies Baswedan
(pgr/pgr)