FOTO

Usia Jakarta Nyaris 5 Abad: Polusi & Kemacetan Parah Jadi PR

CNBC Indonesia/Muhammad Sabki, CNBC Indonesia
Kamis, 22/06/2023 16:15 WIB

Perayaan HUT ke-496 Jakarta masih menyisakan sejumlah permasalahan seperti, macet, polusi udara hingga hunian layak bagi masyarakat.

1/9 HUT Jakarta, macet, polusi hingga hunian layak masih jadi problem. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

Suasana kondisi kemacetan di Jakarta, Kamis, (22/6/2023). Hari ulang tahun Kota Jakarta diperingati tanggal 22 Juni 2023 alias tepat pada hari ini. Tahun ini menjadi peringatan HUT ke-496 Kota Jakarta yang sudah berdiri sejak tahun 1527 silam. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

2/9 HUT Jakarta, macet, polusi hingga hunian layak masih jadi problem. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

Menghadapi kemacetan lalu lintas Jakarta masih menjadi rutinitas pagi bagi para pekerja hampir setiap hari. Hingga terjebak hingga berjam jam sudah jadi hal biasa. Kebijakan jalan berbayar atau electronic road pricing (ERP) juga tertunda sehingga sosuli macet Jakarta masih belum teratasi. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

3/9 HUT Jakarta, macet, polusi hingga hunian layak masih jadi problem. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

Beberapa hari sebelum perayaan Hari Ulang Tahun Kota Jakarta, wilayah ini justru dihebohkan dengan kualitas udara yang semakin burut. DKI Jakarta bahkan dinobatkan menjadi kota dengan udara terpolutif di dunia. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

4/9 HUT Jakarta, macet, polusi hingga hunian layak masih jadi problem. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

Sebagai informasi AQ US dengan kualitas yang baik itu berkisar 0-50, sedang itu berkisar 51-100, tidak sehat bagi kelompok sensitif itu berkisar 101-150 dan tidak sehat berada di range 151-200. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

5/9 HUT Jakarta, macet, polusi hingga hunian layak masih jadi problem. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

Bahkan pada 15 Juni 2023 lalu Air Quality Index (AQI) Kota Jakarta berada di angka 156 dan menduduki posisi kedua setelah Minneapolis, Amerika Serikat, (nilai AQI 203) sebagai kota dengan udara terkotor di dunia. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

6/9 HUT Jakarta, macet, polusi hingga hunian layak masih jadi problem. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

Persoalan banjir Jakarta bak kondisi yang tak pernah usai. Berbicara tentang banjir, ingatan kita pasti melayang saat Jakarta menjadi lautan air, setahun silam. Hampir separuh Ibu Kota direndam air. Penduduk Jakarta dibuat kalang-kabut. Aktivitas perkantoran dan perdagangan sempat lumpuh jalan-jalan dipenuhi air setinggi lutut orang dewasa.(CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

7/9 HUT Jakarta, macet, polusi hingga hunian layak masih jadi problem. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

Solusi-solusi mengantisipasi banjir, seperti pembangunan tandon raksasa (waduk penyimpanan air) diyakini tak bakal berpengaruh besar, jika rencana tata ruang Bogor, Puncak, dan Cianjur (Bopuncur) juga carut-marut. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

8/9 HUT Jakarta, macet, polusi hingga hunian layak masih jadi problem. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

Hunian yang layak masih menjadi isu utama yang diangkat oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan menawarkan program DP 0% di masa kampanye pemilihan Gubernur silam.. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

9/9 HUT Jakarta, macet, polusi hingga hunian layak masih jadi problem. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)

Namun hingga saat ini, hunian yang layak di DKI Jakarta hanya mimpi semata, diperparah dengan program DP 0% yang tidak mampu menjawab keresahan warga DKI Jakarta untuk mendapatkan tempat tinggal yang layak. (CNCB Indonesia/Muhammad Sabki)