Izinkan Ekspor Freeport Cs, Jokowi Bakal Turun Gunung!

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan turun gunung, langsung mengecek realisasi pembangunan fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) milik PT Freeport Indonesia (PTFI) dan juga milik PT Amman Mineral (AMNT).

Hal itu untuk membuktikan bahwa pembangunan smelter tersebut tetap berjalan, pasca pemerintah Indonesia memberikan relaksasi ekspor kepada perusahaan-perusahaan yang sedang mengerjakan smelter dengan capaian mencapai di atas 50% dari rencana kerja.

"Saya hari Selasa mau cek smelter tembaga di Newmont (AMNT) sama di Freeport sudah selesai belum? Kalau sudah hampir selesai setop ekspor tembaga, sehingga semuanya berproduksi di dalam negeri. Tapi nyetop-nyetop itu juga perlu nyali," terang Presiden Jokowi.

Penyetopan ekspor itu seperti hal yang sudah dilakukan dari komoditas nikel beberapa tahun lalu, dan juga pada bulan Juni 2023 untuk larangan ekspor bauksit.

Saat ini, Indonesia merupakan pemilik 51% saham Freeport Indonesia. Jokowi berkisah, dulu selama 50 tahun Indonesia hanya memiliki saham Freeport sebesar 9%. Di mana, saat ini pendapatan dari Freeport 70%-nya masuk ke kas negara dalam bentuk pajak, Badan Pbh Pajak, karyawan, royalti, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) kemudian dividen.

"Gede banget kita dapatnya," tandas Jokowi.