
Tangis Pilu Keluarga Korban Serangan Udara Rusia di Kyiv
Serang udara militer Rusia di Distrik Desnyansky, Kyiv pada Kamis (1/6) dini hari menyababkan tiga orang tewas dan empat luka-luka.

Milter Rusia kembali melancarkan serangan udara ke Ukraina tepatnya di Distrik Desnyansky, Kyiv pada Kamis (1/6) dini hari. Serangan tersebut menewaskan tiga orang, dua diantaranya merupakan anak-anak. (REUTERS/Valentyn Ogirenko)

"Menurut laporan awal para penyelamat, tiga orang tewas, dua di antaranya anak-anak, dan empat korban luka-luka ditemukan di Distrik Desnyansky." ucap Walikota Kyiv, Vitali Klitschko. (REUTERS/Valentyn Ogirenko)

Sebelumnya pada Selasa (30/5/2023), Klitschko menuturkan sebuah gedung bertingkat di Kyiv bagian selatan dilanda kebakaran akibat puing-puing yang berjatuhan. Para petugas penyelamat, sebut Klitschko, mengevakuasi tiga korban luka dan 20 orang lainnya yang tinggal di gedung itu. (REUTERS/VALENTYN OGIRENKO)

"Satu orang tewas, tiga orang lainnya mengalami luka-luka. Dua lantai atas (gedung itu) mengalami kehancuran, mungkin ada orang-orang di bawah reruntuhan," sebut Klitschko dalam pernyataan via Telegram. (REUTERS/Valentyn Ogirenko)

Pemerintah Rusia sebelumnya telah memperingatkan Barat agar tidak meningkatkan konflik setelah Amerika Serikat menyetujui pengiriman jet tempur F-16 ke Ukraina. (REUTERS/VALENTYN OGIRENKO)

Kyiv menyatakan telah mempersiapkan serangan balasan meskipun waktu dan fokusnya telah menjadi bahan spekulasi selama berbulan-bulan. (REUTERS/VALENTYN OGIRENKO)

Otoritas Ukraina hampir tidak mengatakan apa-apa kecuali bahwa mereka membutuhkan lebih banyak senjata dari para pendukung Kyiv. (REUTERS/Valentyn Ogirenko)